Djanur Pilih Mundur Setelah Disurati Anak Pertama

jabarekspres.com, JAKARTA – Kompetisi Liga-1 baru memasuki pekan ke sepuluh. Namun, sudah banyak pelatih yang harus menjadi korban dari kerasnya kompetisi. Terbaru, Djadjang Nurdjaman, pelatih Persib yang memperpanjang daftar itu. Ya, dua kali kekalahan beruntun yang dialami oleh Maung Bandung –julukan Persib – membuat dia mendapat tekanan hebat dari para suporter.

Klimaksnya siang kemarin (6/6), pelatih yang akrab disapa Djanur itu putuskan untuk mundur dari jabatannya. Keputusan itu, dia ambil setelah tim besutannya mengalami kekalahan telak 0-2 di markas Bhayangkara FC (4/6) lalu. Kekalahan tersebut membuat Djanur kian terdesak, lantaran di pekan sebelumnya, mereka kalah dari Bali United dengan skor tipis 0-1.

”Ya, saya sudah mengundurkan diri,” kata Djanur membenarkan semua simpang siur tentang posisinya di tim asal Bandung, Jawa Barat itu.

Sayang, pelatih asal Sumedang, Jawa Barat berusia 52 tahun itu tidak mau berbicara banyak terkait masa depannya setelah memutuskan untuk mundur dari jabatan pelatih kepala itu.

Namun, sejak sore kemarin, Djanur sudah tidak tampak lagi dalam latihan yang dijalani oleh Atep Rizal dan kawan-kawan. Jalanya program latihan jelang menjamu Persiba Balikpapan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 11 Juni mendatang itu dipimpin oleh asisten pelatih Herrie Setyawan.

Ya, semenjak membawa Persib juara Indonesia Super League (ISL) pada 2014 lalu, ayah empat anak itu telah dianggap sebagai pahlawan kebangkitan tim asal Kota Bandung, Jawa Barat itu. Itu tidak lain, karena tangan dingin Djanur, Persib berhasil megakhiri puasa gelar juara selama 19 tahun terakhir. Namun, sepertinya masa bulan madu itu sudah usai.

Tadi malam, Djanur menuturkan bahwa selain karena kuatnya tekanan dari publik sepakbola Bandung, salah satu alasan yang membuat dia meninggalkan jabatannya sebagai pelatih itu, karena desakan keluarga. Terutama dari putri sulungnya Mira Nurmalia yang saat ini berada di Italia.

Mila bahkan menyarankan sang ayah untuk mundur tersebut lewat selembar surat yang sempat menjadi viral di media sosial. ”Dan sekarang dari hati yang paling dalam Mira anak papah yang paling besar minta papah untuk mundur saja dari tim ini,” tulis Mira. ”Mira gak mau papah stres dengan keadaan yang penuh dengan tekanan. InsaAllah, rezeki mah dr mana aja.”

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan