Bunga Penutup Abad Ingatkan Peristiwa Wonokrom

bandungekspres.co.id, COBLONG – Sederet pesohor papan atas Indonesia, seperti Heppy Salma, Reza Rahardia, Chelsea Island dan Lukman Sardi  memuji Kota Bandung atas apresiasi karyanya dalam teater Bunga Penutup Abad yang dipentaskan di teater tertutup Taman Budaya Jawa Barat, belum lama ini.

Teater ini sukses menyedot perhatian warga Bandung. Bahkan, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil bersama Presiden RI ketiga BJ Habiebie ikut menyaksikan pagelaran ini.

Bunga Penutup Abad berkisah tentang Annelies Mellema (Chealse islan) anak Nyai Ontosoroh (Happy Salma) sejak kepergiannya dari Surabaya menuju Belanda. Nyai Ontosoroh yang khawatir mengenai keberadaan Annelies, mengutus seorang pegawainya untuk menemani kemana pun anaknya pergi, bernama Robert Jan Dapperste atau Panji Darman. Perjalanannya diceritakan melalui surat-surat yang ditulis Panji Darman dari Belanda kepada Nyai Ontosoroh dan Minke (Reza Rahardian).

Surat-surat yang bercap pos dari berbagai penjuru dunia ini yang membawa ingatan kembali ke peristiwa di Wonokromo.

”Mengangkat novel karya sastrawan besar Indonesia, Pramudya Ananta Toer ke atas panggung memiliki tantangan tersendiri. Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya dicoba untuk mengadaptasi Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa. Sehingga menjadi satu naskah yang utuh,” ujar Wawan Sofwan, sutradara pementasan Bunga Penutup Abad.

Menurut dia, kesuksesan di pemestasan membuktikan komitmen para pemain meskipun beberapa belum terbiasa bermain teater. ”Saya sangat mengapresiasi kerja keras mereka,” ujarnya

Pementasan ini sukses berkat kemampuan mengeksplorasi dan penfsiran yang digali oleh para kreator untuk menampilkan adaptasi yang berbeda di atas panggung. Selain itu, didukung oleh kepiawaian para pemain yang mampu menjiwai karakter dengan sangat maksimal.

Kharisma Reza Rahardian, Happy Salma, Chelsea Islan dan Lumkan Sardi berbaur sempurna dengan karakter yang diperankan sehingga patut diacungi jempol.

Pementasan ini juga didukung oleh orang-orang yang berdedikasi di bidangnya seperti  Iskandar Loedin (pimpinan Artistik), Deden Jalaludin Bulqini (penata multimedia), Ricky Lionardi (penata musik) dan Deden Siswanto (penata kostum). (zeldy-job/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan