Berharap JKN BPJS Kesehatan Tetap Berjalan

bandungekspres.co.id, CIMAHI– Kalu bukan karena Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, kami tidak tahu harus bagaimana membayar biaya persalinan anak saya. Kalimat itu yang di ucapkan Rika saat ditemui di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cililin Kabupaten Bandung Barat (KBB) beberapa waktu lalu.

Rika adalah salah seorang peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan dari segmen penerima bantuan iuran (PBI) yang terdaftar sebagai peserta JKN yang di tanggung Pemerintah KBB.

Menurut Rika, dengan latar belakang perekonomian yang pas-pasan, tidak terpikirkan olehnya dari mana ia akan mempunyai biaya untuk persalinan. Padahal usia kandungannya sudah memasuki 7 bulan yang tentunya hari persalinan tersebut sudah semakin dekat.
“Yang saya pikirkan hanya bagaimana agar jangan sampai saya dan keluarga kenapa-napa dan harus masuk RS,” katanya.

Rika melanjutkan, jangankan untuk biaya persalinan dan perawatan, untuk kebutuhan sehari-hari saja ia mengalami kekurangan. Suaminya yang hanya seorang pedagang keliling dengan barang dagangan milik orang lain dan dirinya yang tidak bekerja. Tak terpikirkan sama sekali akan mendapatkan biaya dari mana untuk persalinannya nanti.

“ Bagaimana memikirkan biaya persalinan kalau kondisi ekonomi saya seperti ini,”ujarnya.
Hingga ia teringat bahwa dirinya beberapa waktu lalu pernah menerima Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang dari sejak diterima ia simpan dan belum pernah dipakai untuk berobat. Lalu lanjutnya, ia tunjukan kartu KIS tersebut ke dokter Puskesmas dan ternyata kartu tersebut menurut dokter puskesmas bisa untuk digunakan “Lega sekali saya rasanya saat dokter bilang kalau KIS ini bisa dipakai dan saya gak usah bayar biaya persalinan karena biaya akan di tanggung oleh BPJS Kesehatan,” imbuhnya.

Rika menjelaskan, dirinya sangat senang karena penggunaan KIS tidak membuat dirinya jadi di persulit bahkan ia merasa semuanya berjalan lancar tanpa ada hambatan. Dimulai dari pemeriksaan kandungan di Puskesmas, di Bidan bahkan sampai dirujuk ke Rumah Sakit pun tetap lancar dengan pelayanan yang baik dan para perawat yang ramah.
“Alhamdulillah disini saya mendapat fasilitas ruangan yang nyaman dan perawat dan pihak Rumah Sakit yang ramah. Yang penting kita mengikuti prosedur semuanya jadi mudah,” jelasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan