Ajay Bantah Korupsi

bandungekspres.co.id, CIMAHI – Calon Wali Kota Cimahi pasangan nomor urut, Ajay M Priyatnya mengaku tidak akan terpengaruh dengan adanya kabar  negatif yang menerpa dirinya.  Sebab menurutnya, warga Kota Cimahi sudah cerdas dalam menyaring hal-hal negatif yang beredar cepat di tengah masyarakat.

Bahkan, Ajay juga membantah  kabar yang menyebutkan bahwa dirinya berkaitan dengan kasus korupsi proyek peningkatan Jalan Pudi di Kalimantan Selatan. Berdasarkan informasi yang dihimpun, kasus tersebut masih dalam proses pemeriksaan Kejaksaan Negeri Kota Baru Kalimantan Selatan.

”Saya menganggap  kabar tersebut merupakan kampanye hitam yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” ungkap Ajay saat ditemui pada  kampanye akbar.

Dia mengungkap, hal-hal seperti ini bisa menimpa siapa saja. Apalagi sekarang dia tengah berupaya menjadi seorang pemimpin di Kota Cimahi. ”Jangankan saya, yang lain juga bisa kena isu-isu seperti ini. Bisa dicek saja langsung ke kejaksaan di sana (Kalimantan Selatan, Red) kebenarannya,” katanya.

Diakui Ajay, selama kampanye Pilkada Cimahi dirinya sering mendapatkan isu-isu buruk yang memojokannya. Namun, ia yakin masyarakat Cimahi tahu siapa yang pantas memimpin Kota nanti.

”Saya berkomitmen, jika nanti terpilih menjadi Wali Kota Cimahi. Saya siap diturunkan jika terbukti melakukan tindak pidana korupsi,” ungkapnya.

Sebab, lanjut dia, korupsi itu bisa merusak segalanya. Dengan demikian, ke depan pihaknya juga akan melakukan pendekatan dan edukasi mengenai bahaya tindak pidana korupsi kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Cimahi.

”Saya ingin kejadian ini tidak terulang kembali,” ucapnya.

Selain itu, pihaknya berharap ada keterbukaan antara pemerintah dengan masyarakat yang lebih mengedepankan kedekatan emosional. Sehingga,  masyarakat tidak akan kaku ketika menyampaikan keluhannya kepada Pemerintah.

”Tingkatkan sinergitas karena dengan keterbukaan antara masyarakat dan Pemerintah dapat memajukan suatu pembangunan di Kota Cimahi,” pungkasnya. (bun/nit)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan