CIMAHI – Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Utama Jawa Barat dan Yayasan Asih Putra berhasil memecahkan rekor dunia yang dicatat Original Rekor Indonesia (ORI) dan Record Holder Republic (RHR). Pencatatan setelah mereka melakukan gerakan senam silat selama 2×4 menit.
Presiden ORI Agung Elvianto menyebutkan diberikannya penghargaan rekor dunia Indonesia kepada YJI Cabang Utama Jabar dan Yayasan Asih Putra karena telah menciptakan rekor pelaksanaan senam selama 2×4 menit dengan peserta terbanyak.
”Jumlah yang didaftarkan ke kita 10 ribu orang, ternyata setelah dicek jumlahnya ada 15 ribu orang,” kata Agung Elvianto pada Jabar Ekspres usai pemberian piagam rekor dunia Indonesia ORI di Lapangan Armed Jalan Baros Kota Cimahi, kemarin (17/12).
Menurut Agung, yang lebih menarik dari kegiatan tersebut, selain jumlah peserta paling banyak juga gerakan dalam senam menggunakan jurus jurus silat. ”Seperti kita ketahui. Silat kan baru didaftarkan di UNESCO. Dan sekarang secara resmi digunakan untuk membuat rekor dunia Indonesia yang langsung dicatat oleh perwakilan Record Holder Republic (RHR) yang ada di Amerika,” ujarnya.
Ditempat sama Wali Kota Cimahi, Ajay Muhamad Priatna mengapresiasi kegiatan pembuatan rekor gerakan senam silat ini. Menurut Ajay, dengan banyaknya peserta senam yang datang dari berbagai daerah, secara tidak langsung panitia sudah memperkenalkan Kota Cimahi kepada mereka. ”Saya ucapkan banyak terima kasih kepada semua panitia yang sudah membuat acara ini. Khususnya kepada bapak Haji Adang sebagai ketua yayasan,” ucapnya.
Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Kota Cimahi Adang Kosasih mengatakan, pemecahan rekor tersebut dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Jawa Barat yang ke 36. ”Peserta sebanyak 15 ribu ini datang dari berbagai daerah di Jabar. Lima ribu warga Cimahi dan 10 ribu dari Badan Pelaksana Klub Jantung (BPKJ) kabupaten/kota se-Jabar,” jelasnya.
