Unla MoU dengan Rumania

bandungekspres.co.id, LENGKONG – Duta besar Rumania untuk Indonesia Falerica Efure memberikan kuliah umum kepada ratusan mahasiswa dan puluhan dosen dari lima Fakultas Universitas Langlang Buana Bandung, kemarin (2/9/11). Dia memaparkan persoalan pengungsi di Uni Eropa.

Dubes Rumania Falerica Epure memaparkan, permasalahan pengungsi Indonesia, seperti korban gunung api Sinabung bisa ditanggulangi dan tampung di Uni Eropa. Terlebih lagi, kata dia, Uni Eropa khususnya Rumania memililki kuota cukup besar dalam menampung imigran.

Falerica mengatakan, pihaknya telah menerima kuota imigran sebanyak 35 ribu orang. Namun banyak imigran yang lebih memilih pergi ke Perancis dan Jerman.

”Di Rumania, pengangguran dibayar sebesar 810 Leu Rumania atau sebesar Rp 8 juta setiap bulan,” tutur Falerica, kemarin (29/11).

Kenapa lantas memilih kedua negara tersebut, kata dia, imigran mengendus biaya yang lebih besar ketimbang di Rumania. ”Di negara tersebut tiap imigran mendapatkan sekitar Rp 20 juta,” sambungnya.

Terlepas dari persoalan imigran tersebut, Falerica berharap, ada banyak warga Indonesia yang datang ke negaranya. ”Ini bisa menjadi peluang dan bagian dari upaya sosialisasi kami,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, pihak Departemen Pendidikan Negara Rumania dan Universitas Langlang Buana juga melakukan Memorandum Of Understanding (MOU) dalam bidang pertukaran mahasiswa, beasiswa dan penelitian. ”Minimal dalam bidang pendidikan ada mahasiswa Universitas Langlang Buana yang mengemban pendidikan di sana,” katanya.

Falerica menambahkan, kuliah umum ini merupakan bentuk kunjungan sekaligus sarana berbagi ilmu yang dilakukan Rumania untuk dapat meningkatkan dan membangun hubungan baik antar-kedua negara. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman akan hubungan Indonesia-Rumania juga mengajak mahasiswa melanjutkan studi lanjut ke Rumania.

”Dengan adanya kunjungan ini diharapkan, para mahasiswa khususnya di Universitas Langlang Buana bisa menimba ilmu di Rumania,” jelas Falerica.

Sementara itu, Rektor Universitas Langlang Buana, Harry Anwar mengungkapkan, pihaknya sangat bersyukur kampusnya bisa dikunjungi Dubes Rumania dalam rangka memberikan kuliah umum bagi mahasiswa dan mahasiswi di kampusnya. Dengan diadakannya kuliah umum ini tentu saja akan bisa lebih mengetahui tentang apa sebenarnya pengungsi itu serta mengetahui permasalahan yabg sedang terjadi dengan para pengungsi di Uni Eropa serta mengetahui bagaimana cara menanggulanginya.

Tinggalkan Balasan