[tie_list type=”minus”]Fredy Latihan dan Ibadah Harus Seimbang[/tie_list]
bandungekspres.co.id – Untuk bisa meraih prestasi tidak cukup dengan latihan keras yang harus dilakukan atlet. Namun, juga harus diimbangi dengan kedekatan si atlet dan pelatih kepada Sang Pencipta.
Hal itu juga diakui pelatih tinju Persatuan Tinju Amatir Seluruh Indonesia (Pertina) Kota Bekasi, Fredy Haurissa kepada Radar Bekasi.
”Kerja keras saja dalam latihan tidak cukup, untuk hasil akhir yang kita belum ketahui perlu juga pendekatan kita terhadap tuhan,” terang dia seraya mengaku hal itu diterapkan kepada setiap atletnya.
Menurutnya, dia pun turut menerapkan hal tersebut lantaran dirinya yakin betul dengan kekuatan Sang Khaliq
”Saya sering katakan ke semua atlet yang hendak menjalankan salat tahajud agar bicara kepada saya. Tim pelatih akan bangunkan dan kita sama-sama berdoa menurut kepercayaan masing-masing. Kita sama-sama meminta untuk hasil terbaik, mengukir sebuah prestasi. Karena bicara hasil akhir tidak ada yang pernah tahu. Jadi semuanya harus seimbang,” tambah dia.
Lebih jauh kata pelatih berbadan tegap dan irit bicara ini, chemistry antara pelatih dan atlet harus dibangun sejak awal sehingga semua akan merasa saling memiliki tanggung jawab besar untuk daerah.
”Selama Pelatda PON, selain teknik, taktik, power, fisik. Kami juga menekankan, hal-hal di luar itu sebagai motivasi dan keberhasilan meraih sebuah prestasi,” tandasnya. (one/asp)