Singo Edan Dilanda Badai Cedera

bandungekspres.co.id, LAMONGAN – Duo lini tengah Arema Cronus, seakan sudah sehati. Ketika Esteban Vizcarra mesti absen karena masih cedera otot paha, Srjan Lopicic menyusul karena terserang demam berdarah. Alhasil, keduanya mesti menyaksikan laga dari Kota Malang bersama, dari Rumah Sakit Panti Nirmala.

Este, sapaan akrab dari Esteban, menjadi teman Lopi di rumah sakit. Dia bersama anak dan istrinya menunggui kerabatnya tersebut.

’’Saya tadi kesana (RS Panti Nirmala) bersama anak dan istri. Setelah anak saya (Alex) pulang sekolah,” ujarnya.

Menurutnya, dia pulang dan malam harinya kembali ke rumah sakit lagi. Dia melihat pertandingan Arema bersama di rumah sakit. ’’Kami memang merencanakan nonton bersama. Sembari menemani Lopi, mau lihat Arema,” beber dia.

Sementara itu, menurut Srdjan Lopicic, dia dijaga oleh Esteban dan keluarganya. Selain itu, ada istri dan anak Gustavo Giron, ditambah dokter tim Arema, dr Yudhis Ageng.

’’Sejak kemarin (Minggu) keluarga Giron dan Esteban bergantian ke rumah sakit. Mereka menemani saya dengan dr Yudhis,” tutur Lopicic.

Dia mengakui, kondisinya sudah membaik ketimbang hari pertama ketika mengetahui sedang terserang demam berdarah. Perawatan yang cepat, membuatnya merasa lebih baik. ’’Sudah mendingan, tetapi masih demam,” tambahnya.

Lopicic, memang harus dijaga dokter tim dan bergantian. Pasalnya, sang istri, Ivana Lopicic saat ini masih belum kembali dari negara asalnya, Montenegro.

Badai cedera yang menerpa Arema Cronus, membuat sang pelatih, Milomir Seslija tak henti-hentinya memberikan motivasi kepada anak asuhnya. Termasuk ketika jelang melawan Persela Lamongan, Senin (18/7) kemarin. Hamka Hamzah dkk terus mendapatkan dukungan, untuk fight melakoni pertandingan berikutnya yang bakal semakin berat.

’’Cedera atau absen adalah salah satu bagian dari permainan sepak bola. Kalian harus tetap semangat, dan percaya bisa melewati hal seperti ini,” ujarnya.

Dia menuturkan, sejak awal musim, hal tersebut telah terjadi. Namun, penggawa Singo Edan mampu melengkapi satu dengan yang lain. Sehingga, setiap pekannya, Arema tetap menunjukkan permainan yang konsisten.

’’Jika selama ini absennya pemain bisa teratasi, saya yakin melawan Persela atau pertandingan selanjutnya juga tetap sama. Arema adalah tim dengan pemain yang fantastis,” tutur dia.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan