bandungekspres.co.id, SUMEDANG – Menjelang PON XIX tahun 2016 yang akan digelar September mendatang, sejumlah lokasi yang akan dijadikan venue cabang olah raga, mulai melakukan persiapan. Salah satunya adalah dilokasi wisata Kampung Toga yang dijadikan lokasi cabang olah raga Paralayang.
Owner Kampung Toga H Syamsudin menerangkan, pihaknya telah menyiapkan sekitar 30 unit penginapan bernuansakan alam yang berada di sekitar lokasi pelaksanaan olah raga paralayang. ”Kita saat ini sedang menyiapkan penginapan yang dibuat seperti lokasi Kemping. Namun, konsep yang telah dibuat tersebut telah memenuhi kriteria hotel kelas bintang tiga,” katanya kepada Sumedang Ekspres kemarin (3/8).
Dia juga menerangkan, jika fasilitas yang diberikan pada penginapan tersebut tidak jauh berbeda dari hotel-hotel berbintang lainnya. Ditambah dengan lokasi yang berada di perbukitan membuat sejumlah pengunjung merasa betah.
”Jadi satu unit tenda ini berukuran 3,5 x 6 meter, dengan kapasitas 4 orang. Ada 4 tempat tidur, 1 TV LCD, Air Cooler dan kamar mandi. Konsep perkemahan ini kita namakan Camping Park. Ini memang cocok, mengingat para atlet paralayang sangat identik dan akrab dengan alam. Sehingga penginapan pun dibuat sedemikian rupa bertemakan alam terbuka,” ujarnya.
Selain itu, Syamsudin juga menuturkan jika biaya yang dikeluarkan untuk membangun penginapan tersebut sekitar Rp 2 miliar lebih. Termasuk untuk tempat landing dan fasilitas lainnya yang sementara di backup oleh dana pribadi.
”Ini kita pakai dana pribadi dulu. Bahkan sekarang masih ada beberapa fasilitas lainnya yang belum dikerjakan karena mengalami kekurangan anggaran seperti mushola, WC dan lain sebagainya,” tuturnya.
Syamsudin juga menambahkan jika kendala yang masih terjadi saat ini adalah keterlambatan turunnya anggaran dari pemerintah provinsi maupun Kabupaten Sumedang. ”Sampai saat ini memang belum turun anggaran yang dijanjikan oleh PB PON Jabar. Sementara pembangunan fasilitas hingga kini masih terus berlangsung dan pelaksanaan PON juga tinggal satu bulan lagi. Mudah-mudahan secepatnya bisa segera diselesaikan saja,” harapnya. (bay/fik)
