Siapkan Rp 10,7 Triliun UPK, BI Jabar Gagas Gerakan Gepuk

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Bank Indonesia Jawa Barat meluncurkan mobil layanan penukaran uang terpadu di Monumen Perjuangan (Monju), Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, kemarin (20/6). Kendaraan layanan tersebut, merupakan kerjasama sejumlah kantor perbankan di Indonesia untuk melayani penukaran uang menjelang Lebaran 2016.

Kepala Divisi Sistem Pengelolaan dan Pembayaran Uang Rupiah KPwBI Jawa Barat Michael Budi Santoso mengatakan, ada 12 bank yang terlibat dalam layanan mobil penukaran uang terpadu. Antara lain Bank Mandiri, bjb, CIMB Niaga, Permata Bank, Bank BNP, Bank DKI, Bank Woori Saudara, BNI Syariah, bjb Syariah, dan MayBank. Adapun jumlah uang pecahan yang disiapkan BI sebesar Rp 10,7 trilun.

“Nantinya pelayanan mobil layanan terpadu ini dijadwalkan akan beroperasi di sejumlah tempat yang lokasinya berdekatan dengan pusat keramaian. Seperti, Monju, Alun-alun Kota Bandung, sekitar Alun-alun Kkota Cimahi, Alun-alun Ujung Berung, dan Lapangan Tegallega,” katanya.

Michael mengungkapkan, bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang pada mobil ini harus menyiapkan KTP atau identitas lainnya.

Selain itu, KPwBI Jabar juga melayani penukarang masyarakat melalui kantor perbankan, yakni bank umum dan BPR. Setidaknya 154 kantor cabang bank dan 23 kantor cabang BPR. Dimana Bank tersebut tersebar di wilayah Bandung Raya, Subang, Sumedang, Purwakarta, Garut, Sukabumi, Sumedang, dan Cianjur.

Agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan, termasuk kemungkinan penipuan uang palsu, maka dia mengimbau masyarakat menukarkan uangnya di tempat yang disediakan BI. Sebab, apabila mereka menukar di jalanan, uang pecahan kecil (UPK) yang diterima belum terjamin.

”Kami telah membuat Mou dengan kepolisian, kehakiman dan Kejaksaan dalam mengantisipasi terjadinya peredaran uang palsu,” paparnya.

Michael menegaskan, saat ini jumlah uang koin yang masuk ke BI sangat minim sekali. Padahal peredarannya pun tidak sebesar uang kertas. Untuk itu pihaknya menggagas ‘Gepuk atau Gerakan Peduli Uang Koin’.

”Kami harap semua Bank bisa menerima siapa pun yang menukarkan uang berapapun jumlahnya, agar apa yang ada pada program ‘Gepuk’ bisa berjalan,” pungkasnya. (dn/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan