Ramadan, Stok Trombosit Menipis

bandungekspres.co.id, CIANJUR – Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Cianjur kekurangan stok darah trombosit. Tidak hanya itu, stok darah lainnya hanya sanggup memenuhi kebutuhan sampai 25 Juni 2016.

Humas UDD PMI Cianjur Anton M Salim mengatakan, saat ini stok darah di UDD PMI Kabupaten Cianjur berjumlah 678 labu. Jumlah terdiri atas 163 labu golongan darah A, 246 labu golongan darab B, 235 labu golongan darah O, dan AB sebanyak 34 labu.

”Stok golongan darah A cukup untuk 14 hari, golongan B untuk 20 hari, golongan O untuk 17 hari, dan AB selama 15 hari. Itu hasil prediksi berdasarkan kebutuhan 40 labu per hari,” ujar dia kepada Jabar Ekspres, kemarin (9/6).

Menurutnya, stok yang paling minim ialah darah trombosit (10 labu), 1 labu untuk golongan A, 7 labu untuk golongan B, dan O sebanyak 2 labu.

”Darah trombosit ini memang sulit didapat. Sebab batas penyimpanannya hanya 5 hari, selebihnya sudah tidak bisa digunakan. Makanya stok sedikit dan jumlahnya terbatas lantaran kami tak tahu berapa kebutuhan setiap harinya,” paparnya.

‎Menurutnya, saat Ramadan pasokan darah sulit untuk didapat. Sebab, donor tidak bisa dilakukan siang hari namun harus setelah berbuka. Hal itu juga berdampak pada ketersediaan darah trombosit.

”Karena kurang, kami harus berupaya dengan mem-broadcast pendonor yang sudah waktunya untuk mendonor. Kalau untuk yang membutuhkan trombosit, kami anjurkan supaya keluarganya yang memiliki darah sejenis untuk mendonor,” tuturnya lagi.

Menurut dia, UDD PMI Kabupaten Cianjur saat ini terus melakukan upaya untuk mempersiapkan persediaan darah menghadapi malam Idul Fitri. Sebab, momentum puncak arus mudik tersebut permintaan darah kerap meningkat.

”Agenda setiap tahunnya seperti itu, momentum arus mudik terutama malam Idul Fitri banyak kecelakaan. Sehingga permintaan stok darah juga meningkat. Kami upayakan dengan menghubungi pendonor dan juga mengimbau warga ‎untuk turut membantu mengamankan stok dengan ikut mendonor, terutama dilakukan usai berbuka,” tandasnya. (bay/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan