Putuskan KLB 3 Agustus

bandungekspres.co.id, JAKARTA – Executive Committe (Exco) PSSI akhirnya memutuskan untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) 3 Agustus nanti di Jakarta. Ibukota dipilih karena dianggap sebagai lokasi yang sangat strategis untuk menyelenggarakan even tersebut. Terutama untuk akses bagi para voters PSSI yang datang dari daerah ke Jakarta.

Salah satu anggota Exco PSSI, Tony Apriliani mengatakan, saat ini pihak Kesekjenan PSSI sedang melakukan survei di Jakarta untuk menentukan tempat penyelenggaraan kongres itu. “Ada beberapa tempat yang jadi nominasi. Namun, sampai saat ini kami masih melakukan negosiasi dengan beberapa tempat itu,” kata Tony, kemarin.

Penunjukan Jakarta sebagai lokasi kongres tersebut berubah dari rencana awal PSSI. Ya, sebelumnya, otoritas tertinggi sepak bola tanah air itu berencana menggelar kongres itu di Balikpapan, Kalimantan Timur. Menurut Tony, Balikpapan besar kemungkinan akan ditunjuk sebagai tuan rumah pada kongres berikutnya.

Sebagai catatan, sepanjang akhir tahun ini, PSSI akan melalukan dua kongres besar. Pertama adalah menggelar KLB pada 3 Agustus serta KLB pemilihan paling lambat 31 Oktober mendatang. Agenda utama pada kongres 3 Agustus nanti adalah membentuk komite pemilihan dan komite banding pemilihan sebagai perangkat utama untuk memilih Ketua Umum baru PSSI pada kongres berikutnya.

Terkait peserta pada kongres 3 Agustus di Jakarta nanti, Tony mengatakan bahwa pesertanya masih sama dengan kongres 17 April di Surabaya yang berhasil memilih La Nyalla Mattalitti sebagai ketua umum PSSI. Bahkan, beberapa klub yang saat ini telah berubah nama karena telah melakukan penjualan saham pun, oleh PSSI dianggap belum berubah.

Misalnya sejumlah tim peserta Torabika Soccer Championship seperti Pelita Bandung Raya yang sudah berkamuflase menjadi Madura United, Persiram Raja Ampat berubah menjadi PS TNI serta Persebaya Surabaya menjadi Bhayangkara Surabaya United. Begitu juga dengan sejumlah tim di Divisi Utama.

“Undangan tim-tim yang sudah berubah itu telah kami kirimkan atas nama awal mereka. Seperti Persebaya Surabaya, undangannya kami kirimkan ke Pak Gede Widiade. Karena waktu kongres di Surabaya, Pak Gede yang hadir mewakili Persebaya. Begitu juga dengan tim-tim yang lain,” ungkap pria asal Bandung, Jawa Barat ini.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan