Perang Tomat Agenda Rutin Bulan Muharam

bandungekspres.co.id, LEMBANG – Dalam menyambut bulan Muharram 1438 Hijriyah warga Kampung Cikareumbi Desa Cikidang, Kecamatan Lembang menggelar rangkaian kegiatan hajat lembur. Ritual tersebut sebagai ungkapan rasa syukur kepada sang pencipta atas segala berkah. Terutama panen dan sumber air yang melimpah di Kampung Cikareumbi. Rata-rata warga berprofesi sebagai petani.

Menurut rencana, kegiatan dilaksanakan selama tiga hari sejak 17-19 Oktober 2016. Menurut salah satu tokoh masyarakat Suhenda, hajat lembur merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan setiap bulan Muharram. Tahun ini merupakan agenda yang ke-5 kalinya digelar.

”Ini sebagai rasa syukur kami. Tiap tahun, sekitar bulan Oktober atau November warga Kampung Cikareumbi menggelar hajat lembur,” ungkap Suhendra kepada wartawan, kemarin (18/10).

Peserta biasanya, lanjut dia, datang dari daerah sekitar. Akan tetapi, bila masyarakat luar mau ikut serta, pihaknya akan mempersilahkan.

‪Pada hari pertama hajat lembur, kata dia, warga menggelar ritual memotong seekor kambing berwarna hitam di mata air Legok Dasman yang masih di sekitar Kampung Cikareumbi. Warga meyakini kalau mata air ini bermanfaat dan dapat memenuhi kebutuhan air untuk warga dan lahan pertanian.

”Kegiatan tadi (Kemarin, Red) diikuti oleh sekitar 50 orang, kami bersyukur acara tadi berjalan lancar karena cuaca tidak sedang hujan,” bebernya.

‪Selanjutnya setelah menggelar ritual potong kambing, acara dilanjutkan dengan siraman rohani dan pantun ruat, kemarin (18/10). Pada hari ini (19/10), diadakan hajat buruan, helaran dan dilanjutkan dengan Rempug Tarung Adu Tomat yang diikuti oleh seluruh petani kampung ini.

”Pada hari Rabu nanti, kami menyediakan sebanyak 2 ton tomat yang akan digunakan untuk Rempug Tarung Adu Tomat. Akan ada saling lempar tomat antar peserta yang berlangsung sekitar 1 jam,” tuturnya.

Menurut dia, rangkaian kegiatan ini sebagai ungkapan kebersamaan dan bentuk gotong royong antar warga. ”Untuk perang tomat baru dilakukan selama 5 tahun ini, acaranya sangat meriah bahkan tamu mancanegara suka datang untuk menyaksikannya. Sekali lagi ini sebagai bentuk syukur kami,” tandasnya. (drx/nit)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan