Penduduk di Kota Cimahi Menyusut

bandungekspres.co.id, CIMAHI – Jumlah penduduk di Kota Cimahi dalam tiga tahun terakhir ini mengalami penyusutan akibat berbagai faktor. Selain karena mutasi penduduk, juga akibat lesunya industri di Kota Cimahi.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Cimahi. HM. Suryandi menybutkan, sejak 2014 lalu terjadi penurunan jumlah penduduk di Kota Cimahi. Pada 2014, jumlah penduduk Kota Cimahi mencapai lebih 610 ribu orang, kemudian pada 2015 menurun menjadi sekitar 600 ribu orang dan pada akhir 2015 terpantau sekitar 590 ribu orang saja.

”Banyak faktor penyebab penurunan jumlah penduduk tersebut, selain karena mutasi penduduk, penyusutan jumlah juga diakibatkan karena lesunya industri di Kota Cimahi yang mengakibatkan pemutusan hubungan kerja atau karena berbagai sebab,” jelasnya, Rabu (13/7) kemarin.

Mengaca pada tahun lalu, jumlah pendatang tidak melebihi angka 5,6 persen meskipun industri tekstil sedang menggenjot produksi. Namun, antisipasi ledakan jumlah penduduk pendatang di Kota Cimahi terus dilakukan dengan cara melakukan penertiban administrasi kependudukan.”Kami bekerja sama dengan SKPD lainnya pada minggu depan akan melakukan operasi yustisi mendatangi warga ke RT dan RW di Cimahi,” sebutnya.

Dalam operasi Yustisi tersebut akan terpantau sejauhmana penduduk pendatang yang masuk ke Cimahi usai lebaran ini. Disdukcapil tetap akan melakukan pendataan terkait para pendatang sekaligus berkoordinasi dengan ketua RT/RW setempat. ”Disdukcapil akan menurunkan tim untuk mendata pendatang baru. Para pendatang boleh ke Cimahi kalau ada jaminan keluarga,” ungkapnya.

Dikatakan Suryadi, meskipun di Kota Cimahi terdapat banyak indsutri, namun saat ini tengah mengalami penurunan. Sehingga, pihaknya memprediksi pendatang dari luar akan menurun karena akibat lesunya ekonomi saat ini. ”Kami memprediksi Kota Cimahi bukan lagi menjadi kota tujuan bagi pencari kerja dari luar daerah, kerananya lonjakan penduduk usai lebaran ini diprediksi tak mengalami peningkatan,” jelas dia.

Orang nomor satu di Kota Cimahi, Atty Suharti pun mengimbau kepada warga pendatang untuk mengurungkan niat melakukan urbanisasi jika belum mendapat kepastian bekerja di Kota Cimahi. ”Memang tidak ada yang melarang untuk melakukan urbanisasi dan mencari pekerjaan ke luar daerah ternasuk ke Cimahi, tapi sebaiknya kalau tidak siap kerja lebih baik tidak melakukan urbanisasi,” pungkasnya. (bun/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan