Manajer Persib Minta Pemain Tampil Lepas

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Manajer Persib, Umuh Muchtar meminta pemainnya tampil maksimal di markas Mitra Kukar, Tenggarong, Kalimantan Timur, Minggu (16/10) besok. Meskipun laga tandang, pemain tetap harus tampil lepas tanpa beban.

Umuh menyadari kalau anak asuh Djadjang Nurdjaman saat ini sedang kelelahan. Jeda yang singkat dan harus melakukan perjalanan jauh tak harus dijadikan alasan. Hariono dan kawan-kawan harus tampil dengan penuh semangat seperti pada laga kontra Bhayangkara FC, kemarin.

“Pergunakan waktu istirahat sebaik mungkin. Saya meminta mereka tampil seperti kemarin, dengan semangat tinggi. Anggap saja kalian di sana main kandang kita,” kata Umuh di Mess Persib seperti dilansir laman resmi klub, Jumat (14/10).

Motivasi yang diinginkan sang manajer tak lain untuk menghilangkan rasa lelah. Apapun hasilnya nanti, dia mencoba realistis. Hasil imbang tetap disyukurinya, meskipun ia tengah berharap menang.

“Kalau main seperti kemarin lelah dan capenya sedikit tak terasa. Nomor satu saya minta tidak kebobolan, itu saja intinya. Jadi kalau tidak kebobolan mereka juga tahu artinya, bawa satu poin minimal,” tutup Umuh.

Sementara itu, Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman memberikan catatan khusus kepada anak asuhnya. Djadjang menilai produktifitas Persib cenderung menurun akibat buruknya penyelesaian akhir.

Dan, masalah ini, dikatakan Djadjang, akan menjadi perhatiannya untuk diperbaiki sebelum tampil kontra Mitra Kukar, di Stadion Aji Imbut, di lanjutan Torabika Soccer Championship.

Menurut Djadjang, dalam beberapa pertandingan terakhir yang dilakoni Persib, produktifitas gol masih sulit didapatkan, termasuk saat menang 2-1 atas Bhayangkara FC, pekan lalu. Pada pertandingan tersebut, tercatat lebih dari lima kesempatan gagal berbuah gol.

Djadjang mengaku persoalan ini masih muncul, karena dirinya belum sukses mengevaluasi pemainnya untuk bisa lebih tenang dan pintar di kotak penalti.

Tak sedikit peluang yang didapat gagal dimanfaatkan dengan sempurna oleh pemainnya.

“Variasi di depan kurang, masih kurang pintar untuk bisa lebih tenang di depan gawang lawan,” kata Djadjang, seperti dilansir situs resmi klub.

Meski begitu, Djadjang menilai dari hasil evaluasi anak-anak asuhnya cukup mengalami kemajuan. Saat menghadapi Bali United dan Bhayangkara FC dan Madura United, Hariono dan kawan-kawan sudah tampil sesuai skema yang diinginkan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan