Madura United 4 – 1 PSM: Sape Kerap Mengamuk

bandungekspres.co.id, BANGKALAN – Tidak berlebihan bila melabeli Madura United sebagai salah satu unggulan di Torabika Soccer Championship (TSC). Kemarin (20/7) tim polesan Gomes de Olivera itu kembali mencatat angka penuh usai menghajar PSM Makassar 4-1 dalam laga yang dilangsungkan di Stadion Gelora Bangkalan.

Donasi tiga poin tersebut kembali membuat tim berjuluk Laskar Sape Kerap itu bertakhta di pucuk klasemen dengan koleksi 24 angka. Namun, posisi mereka bisa kembali melorot ke peringkat dua bila Arema Cronus berhasil mengatasi perlawanan Perseru Serui besok.

’’Kami bahas kesulitan membongkar lini belakang lawan di jeda babak pertama. Pemain saya inginkan untuk bermain cepat satu-dua sentuhan. Dan, itu berhasil,’’ ujar pelatih Madura United Gomes de Olivera. ’’Meski begitu, laga hari ini (kemarin) sangat berat karena kondisi lapangan yang tidak bagus dan cuaca hujan. Kami harus bisa mengantisipasi hal seperti ini lagi di lain waktu,’’ ujar mantan pemain Mitra Surabaya tersebut.

Meski menang, sejatinya Fabiano Beltrame dkk kesulitan membobol pertahanan kuat tim tamu. Terbukti, di 45 menit pertama skor masih imbang tanpa gol meski tuan rumah mendominasi permainan.

Babak kedua biasanya selalu identik dengan dobrakan tuan rumah untuk mencuri gol cepat. Tetapi, justru Juku Eja—julukan PSM—yang mampu mencetak gol terlebih dahulu. Adalah M. Rahmat yang membuat seisi stadion terdiam. Skema serangan balik kilat dan kiper Madura United Hery Prasetyo yang out of position menjadi biang terjadinya gol tersebut.

Madura United langsung bereaksi. Serangan sporadis terus digencarkan. Pada menit ke-61, Ardan Aras dinilai wasit Dodi Setia Permana melakukan handsball di kotak penalti. Keputusan ini menyulut emosi pemain PSM yang keberatan dan sempat memunculkan aksi mogok dan memprotes kepemimpinan wasit asal Indramayu itu.

Namun, wasit bergeming. Pablo Rodriguez Aracil yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya. Gol tersebut tampaknya benar-benar memukul mundul mental para personel PSM.

Sembilan menit kemudian, penyerang Spanyol tersebut kembali mencetak gol melalui titik putih setelah kiper PSM Dimas Galih melanggar mantan pemain Valencia tersebut. Madura United kian di atas angin setelah Eric Weeks dan Slamet Nurcahyo memperlebar keunggulan tuan rumah via gol di menit ke-77 dan 82.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan