Langsung Fokus Leg Kedua

 

bandungespres.co.id, BOGOR – Indonesia berhasil melakoni comeback gemilang saat menjamu Thailand pada leg pertama final Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, kemarin (14/12). Tertinggal 0-1 di babak pertama, Skuad Garuda berbalik unggul 2-1 pada babak kedua.

Kemenangan tersebut menjadi modal berharga bagi Indonesia untuk merengkuh gelar juara Piala AFF 2016 dan menciptakan sejarah baru. Merah Putih hanya butuh hasil imbang saat menghadapi Thailand pada leg kedua, Sabtu (17/12) mendatang.

Tertinggal gol dari Teerasil Dangda di babak pertama, Indonesia mencetak dua gol lewat Rizki Pora pada menit ke-65 dan lima menit kemudian Hansamu Yama membawa Indonesia unggul 2-1 usai memanfaatkan tendangan penjuru. Sepak pojok dilakukan oleh Rizki Pora.

Untuk pertama kali Indonesia berhasil menang pada leg pertama final Piala AFF dengan sistem home and away. Sebelumnya di Piala AFF 2004, Indonesia kalah pada leg pertama saat menjamu Singapura. Kemudian pada Piala AFF 2010, Indonesia kalah pada leg pertama di kandang Malaysia.

Bertindak sebagai tuan rumah, skuad Garuda langsung menggebrak sejak menit awal. Bertumpu pada Andik vermansah, Stafano Lilipaly, Rizki Pora, serta Boaz Solossa, berkali-kali Indonesia mencoba untuk mendobrak pertahanan Gajah Perang – julukan timnas Thailand.

Sangat tengah asyik menyerang, Indonesia harus kehilangan Andik Vermansah. Dia ditarik keluar pada menit ke-20 dan diganti oleh Zulham Zamrun. Andik tak bisa melanjutkan pertandingan lantaran bermasalah pada kakinya.

Sebelumnya dia terlibat benturan dengan pemain Thailand saat tengah berebut bola dan bukan pelanggaran karena situasinya 50-50.

Kendati kehilangan Andik, Indonesia masih bisa mendominasi hingga menit ke-30. Tercatat Lilipaly cs menguasai bola hingga 53 persen meski secara tembakan masih kalah yakni 2 berbanding 4.

Hanya saja, Thailand lebih cerdik dalam memanfaatkan peluang. Pada menit ke-33, sebuah umpan silang dari Theeraton Bunmathan mampu dimanfaatkan oleh Dangda menjadi gol lewat sundulan. Kegagalan Fachruddin Aryanto mengawal Teerasil membuatnya leluasa dalam melakukan sundulan.

Itu menjadi gol ke-6 dia di Piala AFF 2016 ini. Selain itu, menegaskan bahwa Dangda adalah momok menakutkan bagi gawang Indonesia. Dia telah mencetak 5 gol ke gawang Indonesia.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan