Kualitas Kemantapan Jalan Jabar di Atas Rata-Rata Nasional

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Infrastruktur jalan menjadi salah satu yang diprioritaskan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) bagi masyarakat. Dinas Bina Marga Jabar membuktikannya dengan prestasi kualitas kemantapan jalan yang dimiliki, di atas rata-rata jalan berstatus nasional.

LANJUTKAN KEPEMIMPINAN: Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar (kanan) mengucapkan selamat kepada Kepala Dinas Marga Guntoro yang kembali terpilih menjadi Ketua Korpri Jabar
LANJUTKAN KEPEMIMPINAN: Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar (kanan) mengucapkan selamat kepada Kepala Dinas Marga Guntoro yang kembali terpilih menjadi Ketua Korpri Jabar

Kepala Dinas Bina Marga Jabar Dr Ir Drs HM Guntoro MT menjelaskan, kualitas kemantapan jalan Jabar di atas rata-rata nasional karena persentasenya mencapai 97,8 persen sampai dengan saat ini. Angka itu naik dari tahun sebelumnya sebesar 97, 68 persen pada 2014. Sedangkan rata-rata kemantapan jalan jalan berstatus nasional 93,94 persen. Lalu, rata-rata berstatus provinsi di seluruh Indonesia sebesar 70,99 persen. Sedangkan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Jabar, kualitas kemantapan jalan yang ditetapkan sebesar 97,5 persen. Penilaian ini dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU) lengkap dengan indikatornya.

Artinya, kata dia, ketika jalan berstatus pengelolaan Provinsi Jabar kemantapannya seperti itu, maka sederhananya dirasakan oleh pengguna, jalan baik dan sedang. ’’Jadi ya betul, (kualitas kemantapan jalan) Jabar di atas rata-rata nasional maupun provinsi (se Indonesia),’’ ujar dia kepada Jabar Ekspres ini di kantornya kemarin (18/8).

Dinas bina marga, kata Guntoro, tahun ini sedang meningkatkan kualitas jalan sepanjang 146,8 kilometer dan merehabilitasi jalan sepanjang 45,86 kilometer. Dengan jumlah keseluruhan jalan yang berstatus jalan provinsi sepanjang 2.191 kilometer. Ditambah ada penambahan jalan baru 130 kilometer.

Di antara semua program prioritas yang harus dilaksanakan bina marga, terdapat program unggulan yang mengacu pada kebijakan Pemprov Jabar. Pertama, akses dan peningkatan jalan ke Geopark Ciletuh, Pelabuhan Ratu, Sumabumi. Sebab, statusnya telah ditetapkan menjadi taman nasional. Targetnya, tahun 2017, Ciletuh menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark Network. Kedua, melebarkan jalan Kadipaten-Jatibarang dari lebar rata-rata enam menjadi 9 meter untuk akses ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB). Ditambah masih dilakukan penyelesaian akses jalan provinsi ke BIJB tersisa 13 kilometer. Ketiga, membebaskan lahan untuk pembangunan Flyover Kopo. Sedangkan pembangunannya dilakukan oleh Kementerian PU. Keempat, sedang menangani jalan Agro Teknopark Cikadu, Cianjur.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan