Hanya Diterima Seorang Dewan, GMBI Kecewa Sampaikan Aspirasi

bandungekspres.co.id, COBLONG – Gerakan Masyarakan Bawah Indonesia (GMBI) merasa kecewa dengan kinerja anggota DPRD Jabar. Pasalnya, ketika menyampaikan aspirasi dengan datang berdemo ke gedung dewan, hanya diterima oleh satu perwakilan anggota DPRD dan Sekretaris Dewan.

Ketua DPP GMBI Mohamad Fauzan Rahman mengatakan, pihaknya merasa tidak puas dengan apa yang telah dijelaskan oleh salah satu anggota dewan tersebut. Sebab apa yang disampaikan GMBI sebenarnya demi kemajuan Jabar.

”Gedung DPRD ini milik rakyat Jabar seharusnya kami diterima dong dengan baik. Apalagi kami sebelumnya telah memberitahukan terlebih dulu,” jelas Fauzan ketika ditemui di Gedung DPRD usai audensi kemarin (2/6).

Menurutnya, pihaknya ingin menyampaikan beberapa permasalahan yang tengah terjadi di Jabar. Di antaranya terkait persiapan PON XIX, Sanitasi bersama Masyarakat (Sabermas), pengadaan mobil dewan dan masih banyak lagi.

Aspirasi ini disampaikan sebagai bentuk kepedulian dari masyarakat Jawa Barat dan jangan sampai Jabar tercemar oleh kasus-kasus korupsi yang sudah pernah terjadi seperti Kavling Gate.

Dirinya meminta kepada DPRD Jabar agar membentuk Panitia Khusus terhadap permasalahan yang GMBI sampaikan sebagai bentuk untuk memaksimalkan kinerja anggota DPRD yang memiliki fungsi kontrol terhadap pemerintah Jawa Barat (Jabar)

”Saya ingin DPRD bentuk Pansus PON, Sabermas, pengadaan mobil anggota dewan serta pengadaan perlengkapan Olahraga sebagai bentuk melakukan pencegahan terjadinya korupsi,” kata Fauzan.

Dia berpendapat, beberapa kasus seperti pengadaan perlengkapan olahraga tidak sesuai dengan aturannya. Untuk itu fungsi anggota dewan seharusnya bisa mempertanyakan hal ini.

Selain itu, dirinya meminta kepada Pemprov Jabar agar membatalkan pembelian mobil untuk anggota DPRD dengan mengalihkan anggarannya untuk kepentingan yang bermanfaat.

Fauzan menambahkan, aksi ini telah dilanjutkan dengan melaporkan kepada kejaksaan tinggi Jabar sebagai bentuk kontrol dari masyarakat terhadap penyalahgunaan kewenangan.

”Kita sudah lakukan investigasi dan dari beberapa temuan yang kami sampaikan sudah jelas ada indikasi penyalahgunaan,” kata dia.

Sementara itu, Anggota Komisi V Khumaedi yang menerima aspirasi dari GMBI mengatakan, apa yang disampaikan GMBI sangat baik sebagai bentuk kepedulian masyarakat Jawa Barat.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan