bandungekspres.co.id – TIM goalball Nasional Paralympic Committe (NPC) Indonesia Jawa Barat berambisi mengamankan dua medali emas dalam gelaran Peparnas XV pada 15-24 Oktober 2016.
Pelatih goalball Jawa Barat Nurhidayat mengatakan, demi meraih dua medali emas tersebut, atlet binaannya yang terdiri dari 10 putra dan 6 putri terus disibukkan dengan persiapan mental bertanding. ”Persiapan fisik, teknik dan strategi saya rasa sudah maksimal, tinggal mentalitas saja yang kami terus genjot,” ungkapnya kepada Radar Bandung.
”Secara keseluruhan atlet sudah Training Camp (TC) enam bulan lalu dan program latihan sudah berjalan dengan baik dan itu harus ditunjang dengan kondisi kesehatan,” timpalnya.
Terkait permainan goalball yang perlu kekompakan tim, Nurhidayat mengaku, tidak ada masalah walaupun dalam beberapa bulan terakhir jelang Peparnas, kekompakan tim sempat buyar karena masing-masing atlet memiliki karakter dan ego yang berbeda.
”Tapi kami sudah latihan bersama tiga tahun lebih. Jadi, bila ada sedikit guncangan kekompakan masing-masing atlet bisa menyikapinya dan itu menjadi tantangan tersendiri,” imbuhnya.
Ditanyakan seputar peta kekuatan, Nurhidayat menyebut kontingen Yogyakarta, Kalimantan Timur dan Bali sebagai provinsi yang diwaspadainya. Sebab, ketiga provinsi tersebut memiliki kualitas atlet yang mumpuni.
”Sebenarnya peta kekuatan secara keseluruhan masih buta, tapi sebagian seperti Bali kami tahu karena sempat bertanding saat try out, kemudian Kaltim kami tahu juga karena sebagain atletnya pindahan dari Jabar dan yang lainnya belum tahu secara pasti,” tandasnya. (arh/fik)
