Dari Satu Tumbuh 12 Gerai Mayasari Bakery

Bandung terkenal sebagai kota wisata kuliner. Julukan itu muncul karena banyak pengusaha kuliner bermunculan hingga tersebar ke berbagai kota.

HERDIANSYAH Bandung Kulon

Bolu menjadi penganan yang banyak diminati semua kalangan. Pada perkembangannya, bolu tak hanya memiliki satu atau dua varian rasa. Hal ini tak terlepas dari tangan kreatif para pengusaha kuliner yang terus berinovasi menciptakan rasa baru di industri kuliner.

Maya Christanti Muljadi, menjadi salah satu contoh pengusaha makanan yang sukses dalam olahrasa. Dari tangan dinginnya, muncul aneka rasa makanan seperti bolen, cheese roll, coklat roll, banana roll, tart ulang tahun.

Tidak hanya berhasil membuat aneka kreasi makanan, Maya juga sukses mengembangkan usahanya yang diberi nama Mayasari Bakery mulai dari satu toko hingga menggurita yang tersebar di Bandung dan kota-kota lain.

Menurut kisahnya, Mayasari Bakery berawal dari satu toko yang mengontrak di Jalan Kebon Kawung 16 A pada Agustus 1999, dan pabrik pertama di komplek Perumahan Sumber Sari. Seiring dengan perkembangannya, kini perusahaan ini sudah memiliki sedikitnya 12 toko yang tersebar di wilayah Bandung, Jakarta dan wilayah lainnya.

Maya mengatakan, perusahaan dan toko Mayasari Bakery merupakan hadiah dari suaminya Senjaya Hidayat Sadikin. Suaminya sengaja menghadiahkan took tersebut sebagai suatu wujud kasih sayang dan perhatian agar dapat dikenang selalu.

”Sasaran costumer Mayasari Bakery ini untuk masyarakat Bandung dan sekitarnya. Serta wisatawan yang berkunjung ke Bandung, baik dari kota Jakarta maupun kota kota lainnya. Mayasari Bakery menyediakan oleh-oleh khas Bandung berupa bolen dengan varian rasa pisang keju, pisang coklat, peuyeum, durian, nanas, kacang. Selain itu tersedia cheese roll, coklat roll, banana roll, tart ulang tahun dan berbagai oleh-oleh lainnya,” kata Maya kepada Bandung Ekspres saat ditemui belum lama ini.

Maya memaparkan, seiring berjalannya waktu, pabrik menjadi semakin besar dan akhirnya pindah ke tempat yang lebih luas dengan ruang produksi, pergudangan, distribusi, kantor operasional, dan administrasi yang lebih representatif.

Dalam mengembangkan usahanya, dia menanamkan pola kerja sama dari seluruh karyawan tanpa terkecuali. ”Tanpa teamwork yang solid, rasanya sulit untuk berkembang dalam setiap usaha, tak terkecuali Mayasari,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan