BNN Ajak Siswa Tolak Narkoba

bandungekspres.co.id – Untuk memberikan informasi yang sejelasnua mengenai dampak Narkoba untuk generasi muda, Badan Narkotika Nasional (BNN) mengadakan Dialog intraktif dengan pelajar SMA Kota Cimahi. Tidak kurang dari 50 perwakilan sekolah hadir dalam dialog interaktif tersebut.

”Ini adalah agenda rutin yang kami adakan setiap bulan dari BNN Cimahi untuk memberikan pengertian dampak dari bahaya narkoba untuk pelajar,” kata Lucky Sugih Mauludin, kasi Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Cimahi, usai Dialog Interaktif Republik Cerdas Anti Narkoba, di Jalan Kolonel Masturi Cimahi Utara, kemarin (25/2).

Dia melanjutkan, kalangan pelajar sangat rentan terhadap kejahatan narkoba.

”Dengan diadakan dialog intraktif ini, para pelajar harus merapatkan barisan agar mereka lebih berdayaguna dan berkontribusi besar lagi terhadap program pencegahan, penanggulangan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN),” paparnya.

”Outputnya menekan angka penyalahgunaan yang ada di Indonesia khusunya di Kota Cimahi,” kata Lucky.

Dalam catatan BNN, dari 2014 sampai 2015 sudah sekitar 750 orang terjerat narkoba. Dari angka 750 orang itu, 10 persennya adalah pelajar.

”Jadi sekitar 75 orang yang tersangkut masalah narkoba dan rata-rata yang mengalami masalah itu adalah generasi muda yang putus sekolah,” kata Lucky.

Mengomentari hasil dialog interakrif siswa-siswa yang hadir cukup membantu dan membuka wawanan tentang narkoba. ”Dari penjelasan BNN kami jadi mengerti bahwa narkoba itu seperti apa, dan kami juga diimbau untuk memberikan informasi ke teman kami di sekolah,” tutur Rafin Siswa SMAN 1 Cimahi.

”Sebenarnya awal pengguna narkoba itu dari mencoba tetapi dari mencoba itu menjadi kecanduan dan semakin terjerat oleh narkoba,” tambahnya. (bun/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan