Berharap Harga Kebutuhan Pokok Terkendali

bandungekspres.co.id, BATUJAJAR – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Zulkifli Hasan meninjau harga bahan pokok ke Pasar Cermat Batujajar kemarin. Kedatangannya untuk memantau kondisi harga bahan pokok di bulan Ramadan. Hadir juga dalam kegiatan tersebut Sekjen PAN Eddy Soeparno, Sekretaris Fraksi PAN DPR Yandri Susanto, Waketum PAN Raja Sapta Oktohari, M Najib Qodratullah, Azis Subekti, Wasekjen Soni Sumarsono, Ahmad Yohan, Iswari Mukhtar, Suherlan dan Keliek Umbaran.

Zulkifli menyambangi sejumlah pedagang pasar. Di antaranya pedagang sayuran, pedagang daging dan pedagang ikan. Di kios sayuran, ia bertanya ke penjaga kios perihal harga sayuran saat ini dan sedikit berbincang dengan para pedagang. ’’Tadi mengecek harga-harga bahan pokok. Kita bersyukur mendekati hari raya Idul Fitri ini harga bisa terkendali,’’ kata Zulkifli, di Pasar Cermat Batujajar.

Zulkifli yang datang dalam rangkaian kegiatan ’Sabang Merauke Ramadan di Bandung Barat’ ini mengaku, sejumlah harga seperti daging sapi masih relatif menurun. Dari yang awalnya kisaran Rp 130 ribu/kg menjadi Rp 110 ribu/kg, bahkan yang dari Rp 90 ribu menjadi Rp 60 ribu/kg.  ’’Justru harga seperti daging sapi menurun. Yang penting ketersedian cukup,’’ papar Zulkifli yang juga Ketua Umum PAN.

Dalam kesempatan itu, Zulkifli juga menyempatkan untuk berbelanja sayuran sebesar Rp 192 ribu. Namun, memberikan uang kepada pedagang sayuran bernama Nur Aini, 40, sebesar Rp 300 ribu. ’’Kita bersyukur sejumlah harga bahan pokok termasuk sayuran dapat terkendali. Mudah-mudahan umat Islam yang melaksanakan bisa dengan gembira dan bersuka cita,” katanya.

Salah seorang pedagang sayuran di Pasar Cermat Batujajar Nur Aini menyatakan, ada beberapa bahan pokok sayuran yang mengalami kenaikan. Seperti sayuran terong ungu yang awalnya Rp 6 ribu/kg menjadi Rp 10 ribu/kg. Harga kentang yang awalnya Rp 12 ribu/kg menjadi Rp 17 ribu/kg. ’’Termasuk harga jengkol yang mengalami kenaikan hingga saat ini mencapai Rp 50 ribu/kg,” katanya.

Disinggung apakah ada penurunan konsumen dengan kenaikan harga, dirinya mengaku sejauh ini masih normal. Diakuiya, masih normalnya para pembeli lantaran kebutuhan di bulan Ramadan dan menjelang Lebaran cukup tinggi. ’’Jadi normal saja tidak ada penurunan dari pembeli karena memang mereka juga mau tidak mau harus beli bahan-bahan pokok seperti sayuran ini,” tandasnya. (drx/vil)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan