bank bjb Jalin Kerjasama Tabungan SimPel

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Untuk mendukung program pemerintah tentang inklusi keuangan, bank bjb berperan aktif dalam peningkatan jumlah nominal dalam inklusi keuangan secara nasional.

Faktor ini mencuat karena masih banyak pelajar yang belum memiliki pengetahuan dan keterampilan terhadap produk dan layanan jasa keuangan. Sehingga berdampak hanya sedikit pelajar yang memanfaatkan dan layanan yang tersedia.

Hakim Putratama, Senior Vice President Divisi Corporate Secretary mengatakan, faktor lain memengaruhinya karena tidak tersedianya produk keuangan yang sesuai dengan kondisi dan karakteristik seorang pelajar seperti belum memiliki KTP. ”Memiliki uang yang relatif sedikit untuk menabung, dan juga tabungan yang atas namanya sendiri,” kata Hakim, belum lama ini.

Dia mengatakan, Simpanan Pelajar (SimPel) merupakan program nasional yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan telah diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo pada 14 Juni 2015. Tujuannya membangun budaya gemar menabung sejak dini.

”Usia sekolah adalah usia emas dan waktu yang tepat untuk membentuk karakter, termasuk dalam aspek pengetahuan sektor jasa keuangan dan pengelolaan keuangan dengan baik,” ungkap Hakim.

Menurut dia, SimPel hadir dengan fitur yang mudah dan sesuai dengan karakteristik pelajar. Di antaranya setoran awal Rp 5.000 dengan setoran selanjutnya minimum Rp 1.000 rupiah. ”Dan tentunya menggunakan nama pelajar sendiri,” ujarnya.

Hakim berharap, kehadiran SimPel diharapkan mampu membentuk pola perilaku dan karakter pelajar untuk hemat, cermat dalam menggunakan uang dan gemar menabung. Dengan begitu, pelajar bisa mempersiapkan pelajar hidup lebih sejahtera di masa yang akan datang. ”Termasuk dapat berperan dalam pembangunan,” ucapnya.

Hakim mengatakan, bank bjb telah melakukan launching tabungan SimPel di Serang pada 26 November 2015 dan di Bandung pada 27 November 2015. Sampai dengan posisi Juni 2016, bank bjb telah melakukan perjanjian kerjasama dengan 2.880 sekolah di seluruh wilayah kerja bank bjb.

Belum lama ini, di SMA Negeri 9 Bandung, bank bjb menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan SMA Negeri 9 Bandung yang ditandatangani oleh Pemimpin Cabang bank bjb Tamansari Wahyu Hermana dan Kepala Sekolah SMA Negeri 9 Bandung Agus Setia Mulyadi disaksikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Asep Hilman, Direktur LJK 1 OJK Kantor Regional 2 Jawa Barat Riza Aulia Ibrahim, Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko bank bjb Agus Mulyana serta jajaran manajemen bank bjb. (rls/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan