Bangun Danau Retensi

bandungekspres.co.id, SUMUR BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung semakin serius mengatasi masalah banjir dengan perbaikan gorong-gorong dan pembuatan danau retensi. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, beberapa wilayah yang akan dibangun danau retensi di antaranya Pasteur, Pagarsih, Sirnaraga, Sarimas dan Jalan Bima, dan Gedebage.

Untuk mengatasi banjir di Jalan Pasteur, sebuah kolam retensi di Babakan Jeruk tengah dikebut pembangunannya. Selain itu, beberapa bangunan berupa jalan masuk rumah-rumah yang menghalangi arus Sungai Citepus sudah dibongkar dan dibuatkan pintu air.

”Yang Babakan Jeruk sudah beres pintu air yang mengali ke Pasteur. Selama ini tidak terkendali. Sekarang sudah ada pintu pengendaliannya di atas. Danau retensinya sedang progres, mudah-mudahan sampai awal Januari bisa selesai,” ujar Emil, sapaan Ridwan Kamil, di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum, kemarin (19/12).

Untuk danau retensi di Sirnaraga dengan dalam proses lelang, sementara di Jalan Bima saat ini tengah dilakukan persiapan lelang. Sedangkan di Pagarsih, kemungkinan akan dimulai awal Januari tahun depan. Menurut dia, Pemkot Bandung menganggarkan dana Rp 100 miliar untuk mengatasi banjir tersebut.

Selain itu, di kawasan Gedebage tengah dibuat sodetan air. Menurut dia, air yang biasa menggenangi perempatan Gedebage kala hujan dialirkan ke sungai sekitarnya.

”Sekarang disodet dibuang ke sisi sungai yang lain. Kemudian tahun depan bikin gorong-gorong raksasa juga Rp 10 miliar di situ, sudah dianggarkan,” terangnya.

Menurut dia, dana pembangunan berasal dari empat sumber, yakni APBD Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, pemerintah pusat, dan CSR dari perusahaan-perusahaan.

Di kawasan Gedebage, lanjut Emil juga akan dibuat danau resapan di perbatasan Pasar Gedebage dan Jalan Sukarno Hatta. ”Anggarannya Rp 20 miliar plus bikin gorong-gorong juga. Jadi untuk pasar Gedebage bikin tiga solusi. Pelebaran sungai, bikin gorong-gorong dan danau retensi,” tandasnya.

Emil berharap, dengan banyaknya perbaikan bisa mengurangi banjir di Kota Bandung. ”Mudah-mudahan tahun depan perbanjiran bisa berkurang,” ungkap Emil.

Emil meminta agar Pemprov Jabar memperbaiki saluran air di sejumlah jalan provinsi yang berada di Kota Bandung. Menurutnya, jalan provinsi yang ada di wilayahnya sering tergenang banjir bahkan menimbulkan korban jiwa.

Tinggalkan Balasan