Aragon Tak Mudah Buat Rossi,

bandungekspres.co.id, ARAGON – Menyebut Sirkuit Aragon di Spanyol rasanya bintang Movistar Yamaha Valentino Rossi akan menemukan kengerian sendiri di sana. Sejak MotoGP pertama digelar di sana 2010 silam, belum sekalipun legenda Italia itu merasakan berdiri di podium tertinggi. Aragon selalu menjadi milik rider lokal dalam beberapa musim terakhir. Tentu Rossi ingin mengubah takdirnya pada balapan akhir pekan ini (25/9).

Tahun ini, di musim ketujuh penyelenggaraan balapan di sirkuit sepanjang lima kilometer tersebut, hanya Casey Stoner, rider non-Spanyol yang pernah menang di sana. Itu terjadi pada dua tahun pertama MotoGP diselenggarakan di sana, 2010-2011. Setelah itu seluruh jawara datang dari talenta lokal. Pada 2012, Daniel Pedrosa (Repsol Honda), kemudian 2013 giliran rekan setimnya Marc Marquez, dan dua musim terakhir adalah milik Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha).

Dengan statistik tersebut, di atas kertas Rossi hanya punya sedikit saja peluang untuk kembali mengepras jarak poinnya dengan Marquez di klasemen pembalap. Marquez pun dengan yakin menyebut Aragon sangat cocok dengan gaya balapanya. ”Aragon adalah sirkuit yang aku sukai lebih dari Misano (balapan terakhir),” ucapnya. Di Misano, pembalap 23 tahun itu finis keempat.

Namun Marquez tak lantas jumawa dengan keuntungan yang dirasakan jelang balapan akhir pekan ini. Karena musim ini kondisinya sangat dinamis dari satu balapan ke balapan yang lain. ”Jadi kita akan lihat apakah kami bisa melakoni akhir pekan ini dengan baik,” sambungnya.

Tentu Marquez tetap harus memperhitungkan Rossi. Dalam empat balapan terakhir, rider 37 tahun itu selalu mengalahkannya. Dan yang paling patut diperhitungkan bahwa tahun ini kemenangan Rossi selalu dicatat di tanah Spanyol. Pertama di Jerez April lalu. Kemudian di Catalunya sebulan kemudian.

Rossi akan memiliki ambisi besar untuk menaklukkan Aragon akhir pekan ini. Menambahkan satu trek lagi dalam daftar penaklukannya. Dua kali naik podium di trek dengan putaran berbalik arah jarum jam tersebut, Rossi akan tampil habis-habisan. Soal kemenangan, Rossi memang belum sebaik Marquez. Namun soal jumlah podium, The Doctor lebih baik (2:1).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan