Margriet Dituntut Seumur Hidup
bandungekspres.co.id– Jaksa Penuntut Umum (JPU) menyimpulkan motifnya pembunuhan terhadap ANG adalah kesulitan ekonomi dan warisan. Hal itu terungkap dalam sidang tuntutan dengan terdakwa Margriet CH Megawe, Kamis kemarin (6/2). Motif ini memang menjadi pertanyaan besar sejak kasus ini muncul hingga proses persidangan selama ini.
Dalam tuntutannya, Jaksa mengawali kesimpulan motif itu dari SMS yang didapatkan penyidik dalam ponsel terdakwa dan saksi Yvone. Ada fakta yang menyatakan bahwa Yvone bertengkar hebat dengan ibunya, Margriet gara – gara kesulitan uang. Beberapa SMS itu berbunyi, ”Von jadi transfer duit, untuk bayar Bu Siti, Agus, bayar cicilan. Pegadaian kalung juga, bayar telepon. Gak ada duit banget.”
Kemudian ada balasan dari Yvone, ”Terserah, kalo mama anggap aku bukan anak lagi. Mama minta emas yang digadaikan, aku tidak akan call (hubungi) kamu sampai mati.” ”Mending tidak menghubungi dari pada bertengar terus.” ”Mama, listrik sampai disegel, aku dapat gaji Rp 9 juta, belum untuk mobil belum untuk mama 2 juta.”
Bertepatan dengan SMS ini, Margriet sempat teriak ”Lebih baik kamu (Angeline) saya bunuh saja,” teriak Margriet ke Angeline seperti dijelaskan dalam tuntutan JPU.
Fakta-fakta ini memang baru terungkap dalam tuntutan. Situasi kalut urusan ekonomi atau masalah uang, walaupun ada aset menjadi alasan atau motif hingga akhirnya dalam kondisi emosi terjadi pembunuhan terhadap Angeline. ”Setelah pertengkaran ini, kemudian ada kekerasan hingga telinga dan hidung Angeline berdarah,” sambung Jaksa.
Kemudian, motif urusan warisan juga sudah dipastikan oleh Jaksa. Lantaran Angeline adalah pewaris tunggal dari kekayaan Margriet yang ditinggalkan oleh suaminya Douglas. Ini disebabkan lantaran Yvone adalah bukan anak Margriet bersama Douglas, kemudian Christina adalah WNA (Warga Negara Asing) yang tidak bisa mewarisi aset dari Margriet. ”Dan dalam akta pengangkatan, sudah mencantumkan nama Angeline sebagi pewaris. Sehingga ada rasa takut kekayaan dari Margriet peninggalan dari Douglas di Indonesia jatuh ke Angeline,” urainya.
Secara aset Margriet sangat ”kaya” lantaran ada peninggalan rumah di beberapa lokasi. Ada emas, berlian dan lainnya. ”Kami memastikan kondisi kalut secara ekomoni, yaitu terkait dana segar. Kemudian ada ketakutan aset menjadi hak Angeline, yaitu terkait warisan,” urai Jaksa usai sidang.
