Ahok Tetap Optimistis

bandungekspres.co.id– Pada saat semakin meroketnya popularitas Ahok sebagai cagub DKI membuat relawan semakin antusias. Para relawan yang mengatasnamakan sebagai Sahabat Ahok semakin bersemangat mendukung jagoan mereka. Salah satunya, semakin gencar mengumpulkan dukungan warga agar melenggang dengan mudah lewat jalur perseorangan dalam Pilgub DKI 2017.

Beberapa Teman Ahok menyambangi orang nomor satu DKI itu di Balai Kota kemarin. Founder Teman Ahok Amalia Ayuningtyas mengungkapkan, kedatangannya tersebut menanyakan kesiapan Ahok untuk dicalonkan kembali sebagai cagub. Termasuk kepastian soal maju melalui jalur perseorangan atau tidak. Apalagi, dalam beberapa hari terakhir, Ahok diisukan maju melalui partai politik. ’’Sebenarnya sudah lama ingin bertemu, cuma Bapak baru ada jadwal hari ini (kemarin, Red),’’ ujar Amalia.

Menurut dia, pihaknya ditantang Ahok untuk mengumpulkan fotokopi KTP warga satu juta lembar. Karena itu, dia bersama relawan lain akan terus menyasar seluruh wilayah ibu kota untuk mendapat dukungan. Mereka tetap ngotot agar jagoannya itu maju sebagai cagub melalui jalur perseorangan. Apalagi dukungan hingga kemarin mencapai 630 ribu KTP. ’’Ini sinyal positif. Pak Ahok juga sudah senang dengan KTP sebanyak itu,’’ papar Amalia.

Meski sudah berhasil mengumpulkan fotokopi KTP sebanyak itu, pihaknya belum memverifikasi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI. Sesuai dengan peraturan KPU, besaran dukungan yang didapat cagub dan cawagub yang maju dari jalur perseorangan harus diverifikasi lebih dulu. ’’Yang kami tahu, jadwal verifikasi sampai Agustus. Jadi masih lama,’’ ungkap Amalia.

Terkait dengan sosok yang akan menjadi pendamping Ahok sebagai cawagub, dia belum mau memberikan kepastian. Pihaknya masih akan bertemu dengan bapak tiga anak tersebut untuk mendiskusikan hal itu di pertemuan berikutnya. Yang jelas, kata Amalia, para relawan tidak akan mempersoalkan siapa nama cawagub selama Ahok merasa cocok dengan orang tersebut. ’’Nanti, kami isi (siapa nama Cawagubnya). Tadi (kemarin, Red) kami nggak ngoyo, maksakan nama wakil. Ini pertemuan santai,’’ paparnya.

Meski tidak mau ikut campur terhadap pilihan Ahok dalam memilih cawagub, lanjut Amalia, para relawan tetap mengajukan beberapa syarat agar bisa dipertimbangkan. Salah satunya, cawagub tersebut harus mendukung kinerja tim layaknya seorang wakil. Saat disinggung nama politikus PDI Perjuangan sekaligus wagub DKI saat itu, Djarot Saiful Hidajat, Amalia tidak mempersoalkannya. ’’Tapi, tetap, harapan kami, Pak Ahok maju lewat independen agar tidak diminta macem-macem oleh partai politik,’’ ungkapnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan