Tidak Ada Grup Neraka

Bagi Persib Bandung, beralaga di turnamen pramusim memang bukan hal baru. Selama periode 2000-2015, Maung Bandung tercatat sudah tujuh kali berpartisipasi dalam kompetisi pramusim. Dengan torehan enam kali juara, dan satu kali runner up. Hasil itu, tentunya menjadi modal penting menatap QNB League Indonesia Champions Cup 2015.

Raihan Trofi Pramusim Persib - bandung ekspresPELATIH Persib Bandung Djadjang Nurdjaman menilai, pembagian grup turnamen pramusim yang dirilis PT Liga Indonesia, cukup berimbang.

 Kompetisi bertajuk QNB League Indonesia Champions Cup 2015 ini diikuti 18 tim dan di bagi ke dalam tiga grup. Persib Bandung sendiri menghuni grup C bersama Persebaya Surabaya, Sriwijaya FC, Pelita Bandung Raya, Persiba Balikpapan dan Persegres Gresik United.

 Pelatih yang akrab disapa Djanur ini mengaku, timnya berada dalam grup yang aman. Artinya, kekuatan setiap tim bisa dikatakan merata.

 Di grup lain yaitu Grup A, Arema Cronus harus berhadapan dengan Persija Jakarta dan Semen Padang yang punya kualitas pemain mumpuni. Sedangkan Grup B, dihuni Persipura Jayapura. Djanur menganggap ini akan tetap kompetitif, karena ada Mitra Kukar yang juga mempunyai potensi di grup B.

 “Menurut saya, seluruh peserta ISL yang 18 ini semuanya kuat. Kelihatan PT Liga membuat penghuni grup ini diacak,” ujarnya ketika diwawancara di Bandara Husein Sastranegara, kemarin (19/5).

 Sementara itu, bila melihat catatan rekor Maung Bandung di ajang turnamen pramusim, sejak tahun 2000 hingga tahun 2015, tim kebangaan warga Jawa Barat ini memiliki torehan prestasi yang cukup gemilang.

 Dalam rentang waktu 15 tahun itu, Persib sudah mengoleksi enam gelar juara dan satu kali runner up, dari berbagai turnamen berbeda, baik skala lokal maupun Nasional.

 Pada tahun 2000, dalam ajang Siliwangi Cup, Pangeran Biru keluar sebagai juara pertama, kemudian di Soeratin Cup tahun 2003 dan 2006, Persib pun meraih juara pertama secara berturut-turut. Selang dua tahun, di turnamen Kang Dada Cup dan Celebes Cup tahun 2012, Persib meyabet gelar juara.

 Namun, rekor selalu di juara di turnamen pramusim Persib harus kandas. Tahun 2014, Persib gagal meraih juara turnamen Inter Island Cup (IIC), usai di kalahkan Arema Cronous di Stadion Sijakabaring Palembang. Terakhir, di Piala Walikota Padang tahun 2015, Pangeran Biru kembali meraih juara pertama.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan