Tanggul Jebol, Banjir Terjang Puluhan Rumah

[tie_list type=”minus”]Warga Berupaya Bersihkan Material Lumpur[/tie_list]

CIMAHI—Hujan deras yang melanda kawasan Kota Cimahi menyebabkan dinding kirmir di sungai Citaman RT 4/RW 16 Kampung Citaman Kelurahan Cibabat Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi jebol, kemarin (12/4). Sejumlah rumah di daerah sempadan sungai tersebut ikut terendam.

Menurut warga, kejadian diperkirakan saat hujan turun deras. Sekitar sejam hujan, tiba-tiba ada suara yang terdengar keras. Setelah dilihat, ternyata dinding kirmir tersebut ambruk.

Praktis, akibat kejadian tersebut, air melimpas ke rumah warga. Air masuk ke rumah sampai satu meter. Hasil perhitungan sementara, puluhan rumah warga terendam air limpasan dari sungai Citaman.

Lurah Cibabat Ari Bachtiar mengungkapkan, lokasi kejadian memang termasuk daerah yang rawan banjir karena berada di daerah sempadan sungai. ’’Begitu ada laporan kita langsung menuju ke lokasi untuk mengecek kondisi warga,’’ ujarnya.

Dia mengatakan, saat ini warga masih berupaya membersihkan sisa-sisa banjir karena air yang melimpas disertai material lumpur yang tebal.’’Warga harus bergotong royong membersihkan permukiman. Lokasi rawan juga sementara kita

batasi dulu agar tidak banyak dilintasi warga karena berbahaya dan masih rawan pergerakan,’’ katanya.

Sementara itu, Personil Tagana Kota Cimahi, terlihat sangat antusias di lokasi, mereka bersama warga membersihkan sampah dari badan sungai. Dalam kondisi gelap, pembersihan sungai dilakukan secara manual dengan alat-alat seadanya.

Selain lokasi kejadian, bencana juga muncul di ruas jalan. Derasnya hujan yang mengguyur kota Cimahi, tingginya air hujan melimpas ke ruas jalan menyebabkan sejumlah kendaraan terseret arus air.

Kemacetan pun berlangsung di sejumlah ruas jalan akibat muncul genangan air. Meski hujan sudah reda, kemacetan tetap bertahan dan semakin parah.

’’Saya lagi nonton TV sama anak dikarpet. Lalu anak bilang ‘mamah kenapa basah’. Pas saya lihat ternyata air berasal dari kamar mandi. Waktu saya buka pintu dapur, air langsung masuk dengan derasnya,’’ ujar Imas, 42, salah seorang warga.

Begitu air masuk, Imas langsung pingsan karena air disertai lumpur datang begitu cepat dan deras. ’’Saya sempat pingsan karena kaget tiba-tiba air masuk sangatt deras,’’ ujar Imas yang terlihat masih syok.

Tinggalkan Balasan