Siaga 1 Sepanjang Jalur yang Dilalui Bobotoh

KARAWANG – Jelang laga final Piala Presiden yang akan digelar besok (Minggu). Polres Karawang mengerahkan sebagian besar porsonelnya untuk mengamankan arus bobotoh yang berangkat ke stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan Jakarta. Pengamanan dimulai hari ini (Sabtu).

Kapolres Karawang, AKBP Andi Mochammad Dicky Pastika Gading menyatakan, status siaga I diberlakukan di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

”Kita siaga 1 melakukan antisipasi kemungkinan ada gangguan keamanan terhadap bobotoh yang menuju Jakarta, terutama yang melintasi jalan Tol Cikampek,” kata Andi, kemarin (16/10).

Dia menjelaskan, petugas akan ditempatkan di setiap 500 meter sepanjang jalan yang dilalui bobotoh. Polisi akan melakukan penjagaan dan langkah antisipasi lainnya yang bisa mengganggu kamtibmas.

Dia juga berharap kejadian pelemparan bus yang ditumpangi Bobotoh di sepanjang jalan tol Cikampek tidak terulang lagi. Tahun lalu, saat pulang dari Palembang, tiga bus Bobotoh dilempari batu di Tol Cikampek. ”Kita upayakan kejadian itu tidak terulang. Bila ada penyerangan, akan kita tindak tegas,” timpalnya.

Menurutnya, titik kerawanan bukan saja di Cikampek. Namun juga di sejumlah titik lainnya di Karawang. Untuk itu Polres Karawang mengerahkan anggotanya untuk berjaga-jaga sampai di KM 42. Jumlah kekuataan yang dikerahkan mencapaai 2/3 kekuatan Polres Karawang. ”Kita mengerahkan 200 anggota, dibantu oleh 120 orang Dalmas dari Polda Jabar,” bebernya.

Dalam mengamankan perjalanan Bobotoh, lanjutnya, Kepala Unit Reskrim Polsek Kota Baru, intel dan buser mendatangi rumah Edi Permana, Koordinator Wilayah The Jak Cikampek pada Kamis (15/10) lalu.

”Polisi meminta Edi untuk meredam anggotanya supaya tidak melakukan pembegalan, pelemparan batu, dan tindakan kriminal lainnya kepada bus Bobotoh saat melintas di Tol Cikampek,” ujar Gusti Sevta Gumilar, seorang anggota The Jak Cikampek.

Usai didatangi polisi, Edi langsung mengimbau 800 anggotanya untuk tidak melakukan tindakan kriminal kepada bus Bobotoh yang akan melintasi Cikampek. ”Namun, bila ada kerusuhan, maka di luar tanggung jawab kami, karena kami sudah mengeluarkan imbauan ke semua anggota The Jak Cikampek,” kata Gusti. (aef/map/din/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan