[tie_list type=”minus”]PDI-P Belum Ajukan Sosok [/tie_list]
JAKARTA – Sejumlah nama yang dianggap layak menggantikan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta terus bermunculan, meski pemilihan kepala daerah baru akan digelar 2017 mendatang.
Bahkan, sudah ada tokoh yang mendeklarasikan diri sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta. Seperti pengusaha muda Sandiaga Uno, dan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault.
Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengapresiasi hadirnya sejumlah nama yang siap bertarung dalam Pilkada DKI 2017 mendatang. Baginya, Jakarta ke depan butuh sosok pemimpin baru yang siap membawa perubahan bagi pembangunan. ’’Harus ada pemimpin baru Jakarta ini,” ujar anak buah Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono itu, Minggu (20/9).
Menurut Nachrowi, warga ibu kota menginginkan perbaikan-perbaikan yang lebih konkret ke depan. Untuk itu, dia mengaku akan mendukung siapapun tokoh yang maju dalam Pilkada DKI nanti, sebagai wujud rasa tanggung jawab kepada Kota Jakarta.
Sementara, PDI Perjuangan belum memutuskan calon yang akan mereka ajukan untuk Pilgub DKI 2017. Calon yang akan diusung dalam Pilgub tergantung pada keputusan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. ’’PDIP itu segala sesuatu yang berhubungan dengan DKI itu tergantung ibu DPP,” ungkap Sekretaris DPD DKI PDI Perjuangan Prasetio Edi Marsudi, kemarin (21/9).
Saat disinggung bermunculan nama untuk menantang Ahok, Pras tidak permasalahkan hal itu. Sebab, menurut dia, setiap orang berhak untuk mencalonkan diri sebagai cagub. ’’Menurut saya setiap warga negara Indonesia kan berhak untuk mencalonkan diri termasuk Pak Sandiaga dengan Pak Adhyaksa,” kata Pras.
Pras menyatakan, nantinya masyarakat yang menentukan calon yang terpilih gubernur. ’’Pada akhirnya kan tetap masyarakat juga yang menentukan. Siapa saja boleh mencalonkan, tidak masalah,” ucapnya. (gil/wah/vil)
