PON Jadi Peluang bagi Industri Kreatif di Jabar

[tie_list type=”minus”]Pemprov Gandeng Pengusaha Muda[/tie_list]

bandungekspres.co.id– Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengharapkan, pada penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 nanti, seluruh pelaku Indutri kreatif yang ada di Jabar ikut andil menyukseskan penyelenggaraan tersebut. Pasalnya, diperkirakan lebih dari 200 ribu orang yang terdiri dari atlet, Official dan supporter akan datang ke Jabar, sehingga ini menjadi peluang bagi pelaku Industri kreatif untuk mengembangkan usahanya.

”Event ini akan menghadirkan peluang besar bagi para pelaku usaha kecil dan menangah dalam berbagai bentuk usahanya,”jelas Heryawan ketika ditemui usai menggelar diskusi bertajuk PON sebagai momentum kebangkitan Industri kreatif menuju pasar Internasional di Hotel Horizon, kemarin (9/12).

Pria yang akrab di sapa Aher ini mengaku sangat bangga dengan kehadiran para pelaku usaha Industri Kreatif yang ada di Jawa Barat. Menurutnya, keberadaan usaha ini bisa menambah khazanah saat penyelenggaraan PON nanti.

Tak hanya itu, Aher pun bangga karena industri kreatif di Jabar didominasi kaum muda. Dirinya berkayakinan, dengan kondisi demikian diharapkan bisa menularkan ide-ide kreatif kepada generasi muda di Jawa Barat.

Dia menilai, ada 3 syarat untuk menghadirkan industri kreatif agar lebih maju dan berkembang yakni, pendidikan yang berkulitas, penguasaan teknologi yang lebih baik, dan permodalan.

Menurutnya, melalui pendidikan akan hadir sebuah kreasi dan produktifitas, sehingga dalam pengelolaan industri bisa dilakukan dari hulu hingga hilir.

Dengan begitu lanjut dia, penguasaan Industri dari Hulu hingga hilir bisa memberikan nilai lebih bagi seluruh sektor Industri dengan banyak menyerap tenaga kerja lebih banyak.

Lebih lanjut dirinya berpendapat, sebuah negara akan maju dan berkembang apabila di sebuah negara memiliki banyak pengusaha seperti, Korea, Amerika dan China.

”Nah, dengan demikian masalah lapangan pekerjaan di negara tersebut bisa dipastikan sudah tidak lagi menjadi permasalahan. Bahkan di Korea dan negara lainnya malah kekurangan tenaga pekerja,” kata dia.

Aher pun memberikan sinyal kepada seluruh pelaku industri kreatif dan seluruh pengusaha muda yang hadir dalam diskusi tersebut untuk segera mengambil langkah awal untuk ikut berpartisipasi dalam menyukseskan PON.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan