Penjualan Motor Anjlok 15 Persen

Skutik Diprediksi Tetap Mendominasi

JAKARTA – Penjualan sepeda motor, tampaknya, ikut tertekan oleh pelemahan angka penjualan eceran. Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) memprediksi, angka penjualan sepeda motor pada kuartal I 2015 turun 10-15 persen. Daya beli masyarakat umumnya tertekan penurunan harga komoditas, pelemahan rupiah, tingginya suku bunga bank, dan kenaikan harga gas.

Penjualan Motor Anjlok 15 Persen - bandung ekspres
TERPENGARUH CPO: Turunnya aktivitas harga komoditas CPO berpangaruh pada penjualan sepeda motor.

Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala menyatakan, penurunan tersebut disebabkan ekonomi Indonesia yang tengah melambat. Selain kondisi makroekonomi, daya beli masyarakat menurun karena turunnya harga komoditas seperti CPO (crude palm oil), karet, dan produk tambang. ’’Penjualan (sepeda motor) di Sumatera dan Kalimantan sudah turun 15-20 persen,’’ kata Sigit kemarin.

Tren itu terlihat dari angka penjualan pada Januari 2015 yang hanya 513.816 unit atau turun 11,45 persen dibandingkan dengan Januari tahun lalu yang mencapai 580.288 unit. Jika dibandingkan dengan angka penjualan pada Desember 2014 sebanyak 561.253 unit, angka penjualan Januari 2015 turun sekitar 8,45 persen. ’’Penjualan kuartal I 2014 mencapai 1,990 juta unit, kuartal I tahun ini mungkin hanya 1,8 juta,’’ ungkapnya.

Sigit menilai pelambatan ekonomi berpengaruh besar terhadap daya beli. Beban berat yang dirasakan masyarakat saat ini cenderung membuat konsumen menunda pembelian sepeda motor. ’’Tapi, di kuartal kedua, kemungkinan kondisi kembali stabil, ekonomi membaik, dan masyarakat cenderung membeli sepeda motor karena mendekati Lebaran,’’ paparnya.

Asisten General Manager (GM) Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Mohammad Masykur menambahkan, produsen sepeda motor harus lebih inovatif dan memahami keinginan pasar dalam menyikapi kondisi tersebut. ’’Kuartal I tahun ini kami gencar meluncurkan produk skutik baru. Setelah Mio M3 dan NMAX, kini ada All New Soul GT yang menyasar konsumen pria muda urban,’’ katanya.

Menurut Masykur, skuter matik (skutik) masih akan mendominasi penjualan sepeda motor tahun ini. Untuk memenuhi keinginan pasar, kapasitas mesin skutik Mio Soul GT yang semula 113 cc ditingkatkan menjadi 125 cc di jeroan All New Soul GT. Varian baru tersebut juga dilengkapi teknologi Blue Core. ’’Pasar menginginkan performa mesin yang lebih garang, namun tetap irit bahan bakar,’’ jelasnya. (wir/c15/agm/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan