Pemkot Bentuk Dua Tim Untuk Tertibkan Lalu Lintas

SUMUR BANDUNG – Untuk menanggulangi masalah ketertiban lalu lintas, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung membentuk dua tim khusus. Yakni, tim penanggulangan kemacetan akibat angkutan umum dan tim penertiban parkir liar. Namun, untuk mengefisiensikan kinerja, dua tim ini disatukan dan menjadi tim Operasi Penegakan Hukum Angkutan Jalan. Terdiri atas, TNI, Polri, Kejaksaan dan Satpol PP.

Kabid Operasional Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, I.W. Ginting mengatakan, tim parkir patroli sering kesulitan menertibkan angkutan kota (angkot) yang ngetem. Mereka tidak bisa apa-apa karena ada tim penanggulangan kemacetan. Begitu juga sebaliknya. ’’Tim penanggulangan lagi patrol, ada parkir liar ya nggak bisa gembok. Karena alatnya ada di tim penertiban,’’ terang dia kepada wartawan baru-baru ini.

Ginting menjelaskan, kemacetan di Kota Bandung rata-rata disebabkan oleh banyaknya angkot yang ngetem dan parkir liar. Pasalnya, hal itu kerap menutup sebagian ruas jalan. Sehingga membuat kondisi lalu lintas padat di Bandung semakin terganggu.

Dishub, kata Ginting, tidak akan pilih kasih. Mau angkot, damri, taksi, omprengan, mobil pribadi dan motor, akan ditertibkan semua. ’’Tidak pilih kasih,’’ tandasnya.

Meski telah banyak peraturan dan tim yang sudah dibuat, tetap saja masih banyak yang melanggar. Misalnya, di Jalan Diponegoro. Beberapa mobil terparkir di pinggir jalan meskipun ada larangan parkir. Kemudian, Jalan Dr. Djunjunan taksi-taksi masih mangkal di bahu jalan. Dishub mengakui, jika memang tidak bisa serta merta melakukan penertiban hingga tidak ada lagi pelanggar lalu lintas. Sebab, pihaknya tidak bisa mengontrol setiap saat. ’’Kita terus berupaya melakukan penindakan, memang kalau 100 persen sulit, karena pasti ada saja yang melanggar. Tapi kita tetap awasi dari pada nggak sama sekali,’’ ungkap dia.

Sementara itu, sudah ada 224 kendaraan yang melanggar dan ditertibkan pemkot. Proses itu sudah dilakukan sejak pertengahan Februari lalu hingga sekarang. Penertiban sendiri dilakukan oleh tim gabungan penanggulangan kemacetan dan penertiban parkir liar. Tindakan penertiban bervariasi. Mulai dari angkutan yang ngetem sembarangan, penggembokan kendaraan parkir liar dan kendaraan roda dua yang terparkir di trotoar.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan