LENGKONG – Panitia Pengawas Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung menggelar bimbingan teknis di hotel Bumi Asih Jaya, Bandung, selama dua hari Senin-Selasa (27/7-28/7). Salah satu pemateri dalam bintek yang diikuti oleh Panwas kecamatan se-Kabupaten Bandung adalah komisioner Badan Pengawas Pemilu Jawa Barat, H. Yusuf Kurnia.
Dalam bintek bertemakan ’’Tahapan Pemuktahiran Data dan Daftar Pemilih serta Tahapan Pencalonan Pilkada Tahun 2015’’ dilakukan pula pengukuhan tim sentra penegakan hukum terpadu (Gakumdu) yang terdiri dari Polres Bandung, Kejaksaan Negeri Bale Bandung, dan Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Bandung.
’’Alhamdulillah kita dapat melaksanakan kegiatan bimbingan dan teknis pelaksanaan pengawasan pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2015. Bahkan dalam kesempatan ini, kami pun melaksanakan penandatanganan nota kesepakatan bersama (NKB) sentra Gakumdu,” terang Ketua Panwas Kabupaten Bandung Ari Haryanto kepada Soreang Ekspres kemarin (27/7).
Wakil Kepala Polres Bandung Komisaris Agung Masloman mengatakan, jelang pelaksanaan pesta demokrasi, kepolisian melakukan pengamanan ekstra ketat. Pasalnya, rasa aman dan nyaman masyarakat Kabupaten Bandung harus tetap tercipta selama pilbup berlangsung. ’’Dalam pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati Bandung ini polisi berkewajiban untuk memberikan rasa aman dan nyaman. Karenanya, sejumlah kegiatan operasi dilakukan polisi untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukum kabupaten Bandung,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Bale Bandung Ghani P Wikanto MH menyatakan, tidak kriminal dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Bandung harus mampu dimimalisir. Karena itulah dirinya meminta kepada seluruh pengawas pemilu untuk melaksakan tugas pokok dan fungsinya dengan baik.
’’Kami yakin tindakan kriminalitas yang terjadi dalam pilkada sebaiknya diminimalisir. Untuk itu, sentra penegakan hukum terpadu ini dikukuhkan sekaligus dibuatkan nota kesekatakan bersama agar satu sama lain dapat menjalankan tugasnya dengan baik pula,” tukasnya.
Kegiatan bintek tersebut diikuti oleh tiga komisioner panwas kecamatan, satu orang sekretariat, dan satu orang bendahara sebagai pesertanya. Panwas Kabupaten Bandung yakin wawasan dan pengetahuan jajaran panwascam dan kesekretariatan dapat menimba ilmu dalam bintek yang digelar dua hari. (gun/vil)
