Misi Mustahil Wakil Asia

bandungekspres.co.id– Tak ada yang tak mungkin terjadi selama masih di kolong langit. Itulah keyakinan yang diusung juara Liga Champions Asia, Guangzhou Evergrande, menyambut babak semifinal Piala Dunia antar Klub, esok sore. Wakil asal Tiongkok ini tak gentar meski harus menghadapi tim terbaik dunia Barcelona di Nissan Stadium, Yokohama, Jepang.

Guangzhou Evergrande
SELEBRASI: Para pemain Guangzhou Evergrande yang menjadi jawara pada
Liga Champions Asia 2015, belum lama ini. Tim ini pun akan bertemu Barca

Guangzhou melaju ke semifinal setelah mengalahkan wakil Benua Amerika yang berasal dari Meksiko, Club America dengan skor 2-1. Sementara, wakil Eropa dan Amerika Latin, Barcelona dan River Plate, otomatis langsung berlaga di babak semifinal. Partai Guangzhou versus Barcelona ibarat duel antara David melawan Goliath. Kekuatan, pengalaman, dan materi keduanya sangat jauh berbeda.

Barcelona adalah tim terbaik dunia saat ini yang dihuni pemain-pemain terbaik di dunia. Sedangkan Guangzhou hanya tim level Asia yang minim pengalaman bermain di level dunia. Tapi, toh, hal itu tidak membuat Guangzhou merasa minder. Setidaknya itulah yang dirasakan pelatih Luiz Felipe Scolari yang pernah membawa Brasil menjuarai Piala Dunia 2002 silam.

”Barcelona adalah salah satu tim terbaik di planet ini, semua orang mengetahuinya. Tapi kami punya keberanian dan hasrat meladeni mereka. Dan saya ingin para pemain menunjukkan itu di lapangan nanti,” kata Scolari yang pernah melatih Chelsea dan timnas Portugal, seperti dilansir AFP.

Optimisme pelatih asal Brasil ini memang cukup beralasan. Sebab, meski level timnya barada jauh di bawah Barca, Guangzhou tetap memiliki sejumlah pemain yang bisa mengejutkan skuad arahan Luis Enrique. Diantaranya adalah Paulinho dan Robinho yang juga kenyang pengalaman bermain di Eropa.

Kedua pemain itu, terutama Robinho yang pernah membela Real Madrid dan AC Milan, diharapkan menjadi motor serangan tim sekaligus bisa memanfaatkan situasi Barca yang dalam tiga laga terakhir di berbagai kompetisi hanya mampu bermain imbang. ”Saya tak perlu mengatakan apapun untuk memberi motivasi tambahan kepada para pemain saya. Mereka sudah memenangkan Liga Tiongkok, Liga Champions Asia, dan mengalahkan Club America,” imbuh Scolari.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan