Makan Tiga Korban

[tie_list type=”minus”] Komplotan Bersenjata Keroyok Remaja[/tie_list]

BALEENDAH – Tiga orang remaja menjadi korban penganiayaan yang disertai pengeroyokan sekomplotan orang yang tidak dikenal. Kejadian itu berada di Kampung Bojongkoneng, RW 10, Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung kemarin (12/7).

Kapolsek Baleendah Kompol Suhari mengatakan, para korban berada pada waktu dan tempat yang berbeda, meski diindikasikan dilakukan oleh kelompok yang sama. Korban pertama ditemui pada pukul 01.30 WIB bernama Dodi, 17, yang alamat di Kampung Bojongpeteuy, Desa Bojongmalaka, Kecamatan Baleendah. Dia dipukuli oleh para pelaku dan mengalami luka di wajah yang diduga akibat pukulan benda tumpul. Saat in korban dalam keadaan kritis.

Kemudian pada Pukul 01.45 WIB, korban kedua bernama Gani Nugraha yang berloaksi di Kampung Rancakasiat, Desa Rancamulya, Kecamatan Pamempeuk. Dia mengalami luka tusuk di perut, luka bacok di kepala, luka gorok di leher dan kaki sebelah kanan mengalami luka sayat. Korban juga masih dalam keadaan kritis.

Korban ketiga Hendi, 18, di Kampung Nusa, Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah. Dia mendapatkan luka bacok di kepala. ’’Ketiga korban tersebut sekarang mengalami pengobatan secara intensif di RS Al-Ihsan,’’ kata Suhari di Mapolsek Baleendah kemarin (12/7).

Suhari menjelaskan, menurut keterangan saksi mata, korban pertama bersama rekannya menggunakan sepeda motor dan melintasi tempat kejadian perkara (TKP). Tiba-tiba ada yang melempar memakai batu oleh orang yang tidak dikenal. Kemudian pada 01.45 WIB, korban besama rekannya dijerat oleh bambu dan tali besi. ’’Pada saat itu korban terjatuh dan dianiaya oleh para pelaku, sehingga kedua korban mengalami kritis dan hampir putus leharnya,’’ tuturnya.

Dia memaparkan, saat tim gabungan Polsek Baleendah mendatangi TKP kedua korban sudah tergeletak berlumuran darah, sehingga pihaknya langsung membawa korban ke rumah sakit. Setelah petugas mengantarkan korban untuk mendapatkan perawatan, petugas kembali mendatangi TKP untuk menyita barang bukti.

Petugas mengamankan barang bukti satu buah kendaraan Honda Beat milik korban, sarung golok, satu buah kalak, 1 batang jeratan yang terbuat dari bambu dan besi sekitar 4 meter. ’’Sekarang barang bukti tersebut sudah diamankan di Mapolsek,’’ tandasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan