JKN Potensi Munculkan Fraud

bandungekspres.co.id – Program Jaminan Kesehatan Nasional yang telah dilaksanakan sejak Januari 2014, dengan melibatkan anggaran negara yang sangat besar dan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, sangat berpotensi memunculkan berbagai tindak kecurangan untuk mendapatkan tindakan layanan kesehatan atau fraud.

Wakil Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengatakan, fraud adalah kecurangan untuk mendapatkan keuntungan pribadi maupun lembaga atau organisasi. Kecurangan yang bersifat lembaga lebih kompleks dibandingkan pribadi. Fraud menjadi resiko yang semakin besar dengan terbukanya peluang baik secara sadar maupun tidak, oleh organisasi.

’’Mengatasi fraud adalah tugas bersama dari suatu institusi,” katanya saat membuka workshop Pengelolaan Dana Kapatasi dan Pencegahan Fraud di Hotel Patra Jasa kemarin.

Menurutnya, kebanyakan permasalahan yang terjadi dalam kasus pelayanan kesehatan serta kerap dikeluhkan masyarakat seperti penyelewengan sektor kesehatan, jaminan kesehatan masyarakat, jaminan persalinan, dan jaminan kesehatan daerah.

’’Modus korupsi yang biasa dilakukan dalam bidang kesehatan ini biasanya pada pelayanan kesehatan,” ungkapnya.

Oded memaparkan, tindak korupsi juga muncul dari kegiatan pengadaan barang dan jasa, khususnya alat kesehatan. Kemudian, klaim palsu, penggelapan dana asuransi kesehatan serta penyalahgunaan fasilitas kesehatan.

’’Program jaminan kesehatan dengan tarif baru tersebut diharapkan lebih sesuai dengan kondisi riil di lapangan sehingga mampu meminimalisir potensi fraud di fasilitas kesehatan tingkat pertama,” sahutnya. (mg.dn/vil)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan