Heri Meninggal di Suriah

Diduga Diajak Dadang Koswara Alias Abu Nadzar Gabung ISIS

PAMEMPEUK – Penduduk Kabupaten Bandung yang diduga bergabung dengan organisasi ISIS (Islamic State in Iraq and al-Syam) bertambah. Selain Dadang Koswara alias Abu Nadzar bersama keluarganya, ada seorang lagi. Dia adalah Heri Gunawan.

Kepergian Heri Gunawan, warga Langonsari, Kecamatan Pameumpeuk, Kabupaten Bandung itu dibawa ke Suriah oleh Dadang. Namun, Heri telah meninggal dunia di sana sebulan lalu. Kabar ini disampaikan Kusna, ayah Heri.

Menurut Kusna, awalnya tidak tahu anaknya akan pergi ke Suriah. Sebab, hanya izin akan ke berangkat Turki. Sebelum pergi, dia membuka usaha rental komputer. Informasi kepergian dan meninggalnya Heri pun, didapat dari tetangga.

Kusna hanya mengingat Heri sebagai anak yang pendiam dan jarang bergaul dengan sebayanya. ”Keinginan saya sekarang, ingin tahu saja yang sebenarnya. Masih hidup atau benar sudah meninggal (Heri itu),” ujar Kusna diwawancara Soreang Ekspres (Group Bandung Ekspres) di rumahnya, Selasa (31/1) kemarin.

Sambas, ketua RW 3 Desa Langonsari, Kecamatan Pamempeuk mengaku, tidak tahu kepastian kabar Heri. Dirinya mendengar kabar Heri telah meninggal dari warga. Mereka pun menerima info itu dari media sosial. Tapi, Kusna pernah bercerita diminta izin oleh anaknya yang akan pergi ke Turki. Namun, tidak diizinkan. Sampai ibundanya menangis.

Kemudian, mulai tingkat RT, RW sampai desa juga tidak pernah mendapatkan laporan bahwa Heri akan pergi ke luar negeri untuk mengurus visa. ’’Saya tidak dekat dengan Heri. Cuma saya dekat dengan ayahnya Heri, Pak Kusna, ’’ terang dia.

Meski begitu, catatan bahwa Heri telah meninggal dunia sudah ada. Sebab, ada laporan dari orang tuanya. Sekaligus minta tanda tangan untuk laporan ke kantornya, karena orang tuanya pensiunan PNS. ’’Saya sempat kaget dan curiga karena orang-orang yang pergi ke Suriah itu kebanyakan gabung sama ISIS. Kemarin juga ada datang polisi dari Mabes ke sini menanyakan. Kemudian, perekrutan Heri Gunawan oleh seorang warga Pametingan bernama Dadang Koswara dan mereka pergi bersama ke sana, ’’ ungkap dia.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan