Hak Bermain Anak Minim

bandungekspres.co.id– Minimnya lahan di Cimahi berimbas pada terbatasnya tempat bermain bagi-anak-anak. Dengan alasan tersebut, ekspresi bakat dan kemampuan anak-anak dipastikan terhambat.

Menurut Kepala Badan pemverdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPPKB) Kota Cimahi, Hadi, dengan fasilitas bermain yang mencukupi anak-anak akan mendapatkan asupan memori positif. Itu akan bekal dikemudian hari.

”Adakalanya masyarakat memberikan bantuan kepada anak-anak dari keluarga miskin dengan bantan materi atau makanan saja, setelah itu mereka bubar begitu saja,” jelasnya di ruang kerjanya kemarin (24/11).

Hadi menjelaskan, anak-anak perlu masukan secara psikologi hal-hal yang positif. Sehingga akan membentuk karakter di masa depan. Ssalah satunya dengan mengajak mereka untuk bermain yang dikolaborasikan dengan edukasi.

”Kami mencoba membangun kesadaran masyarakat bahwa anak-anak terutama kalangan tidak mampu butuh bantuan edukasi dengan cara bermain menurut umur mereka,” tuturnya.

”Makanya kami melakukan fasilitasi hak bermain anak kepada warga miskin di Kota Cimahi,” tambahnya.

Dia mengungkapkan, fasilitasi hak bermain anak ini sudah dilakukan beberapa kali di Kecamatan Cimahi utara dengan mengikutsertakan 360 anak-anak. Kemarin, kegiatan yang sama juga dilakukan di Kecamatan Cimahi Selatan sebanyak 450 orang. ”Tagetnya kegiatan ini akan melibatkan 1.000 anak dari seluruh Kota Cimahi,” tegasnya.

Dalam fasilitasi hak bermain untuk anak tersebut, pihaknya mengajak anak-anak untuk pergi ke beberapa tempat yang bisa digunakan sebagai tempat bermain dan tempat belajar. Salah satu contohnya, mereka diajak menuju ke Taman Lalu Lintas untuk bermain sambil belajar hal-hal yang berkaitan dengan rambu dan aturan lalu lintas.

”Di Kecamatan Cimahi selatan, kami akan ajak anak-anak untuk melihat dan belajar bagaimana para pemadam kebakaran melakukan kerjanya saat ada kejadian kebakaran, dengan simulasi dan mengajak mereka mengenal lebih jauh lagi kendaraan dan pasukan pemadam kebakaran, setelah itu kami ajak mereka ke Taman Lalu Lintas,” paparnya. (bun/rie)

Tinggalkan Balasan