Gondol 2 Emas dan 1 Perak

DUA atlet karate Kota Tangerang Arta Dewangga Van Ard dan Arviona Aisyah Van Ard berhasil mengibarkan bendera merah putih dalam Kejuaraan Karate International President Cup di Kuantan, Malaysia, 18-20 September 2015. Karateka kakak beradik ini berhasil menggondol tiga medali dimana dua diantaranya adalah medali emas. Adalah Vio -sapaan akrab Arviona Aisyah- yang biasa berlatih di GOR Balai Rakyat bersama tim Forki Kota Tangerang serta Dojo PSB Karate Club Indonesia, Kota Tangerang, sukses mempersembahkan dua medali emas dari nomor kumite perorangan putri dan kumite beregu putri untuk kelompok umur 12-13 tahun.

karate
KUDA-KUDA: Dua karateka asal Indonesia saat menjalani pertarungann, belum lama ini.

Vio yang tercatat sebagai siswi Kelas VI SD Negeri Tangerang berusia 11 tahun, mampu melewati adangan karateka mancanegara yang usianya dua tahun diatasnya. ”Vio tak gentar menghadapi persaingan dengan atlet mancanegara meski kalah usia,” ungkap Ketua Dojo PSB Karate Club Indonesia Ardi Rudanto, kemarin (22/9).

Sedangkan Arta, siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kota Tangerang yang masuk ke SMP Negeri 1 Kota Tangerang melalui jalur prestasi mampu membawa pulang medali perak. Arta -sapaan Arta Dewangga Van Ard- yang baru berusia 12 tahun kalah di babak final pada nomor kumite perorangan cadet (14-15 tahun).

Penamnpilan Arta dan Vio terbilang luar biasa karena mereka tampil di kejuaraan yang tingkat kompetitifnya sangat tinggi. Karena kejuaraan ini diikuti lebih dari 700 atlety dari 21 negara. Hasil ini juga menunjukkan bahwa khususnya atlet-atlet Kota Tangerang dan pada umumnya Banten mempunyai potensi berprestasi di level internasional jika diberikan program pembinaan yang baik termasuk kesempatan bertanding di dalam dan luar negeri.

”Sungguh torehan prestasi yang membanggakan untuk insan olahraga baik KONI, Dispora dan Diknas (dinas pendidikan) Kota Tangerang dan juga tentunya buat provinsi Banten,” ujar Ardi Rudanto.

”Ini juga bukti bahwa karateka kita memiliki kualitas dunia. Tinggal bagaimana pembinaan yang baik kedepan untuk meningkatkan kualitas atlet agar bisa mengharumkan nama Banten dan Indonesia,” kata Ardi.

Tinggalkan Balasan