Fungsikan Kembali Trotoar

[tie_list type=”minus”]Tim Gabungan Tertibkan PKL dan Pedagang Membandel[/tie_list]

bandungekspres.co.id – Para pedagang kaki lima dan pemilik toko yang berjualan di trotoar wilayah Kecamatan Dayeuhkolot, kembali ditertibkan Satpol PP Kabupaten Bandung kemarin (4/11). Penertiban dilakukan untuk mengembalikan fungsi trotoar sebagai kawasan pejalan kaki.

Yully s. yulianti/bandung ekspres PENERTIBAN GABUNGAN: Aparat gabungan saat melakukan penertiban di kawasan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung kemarin.
Yully s. yulianti/bandung ekspres

PENERTIBAN GABUNGAN: Aparat gabungan saat melakukan penertiban di kawasan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung kemarin.

Selama ini, sejumlah pedagang terlihat berdagang di atas trotoar. Seberapa sudah mengangkut sendiri dagangan mereka, karena memang telah diberita pengumuman oleh Satpol PP.

Selain penertiban bangunan liar, para Muspika pun membangun sebuah posko bersama. Pembangunan posko tersebut sengaja dibuat untuk leokasi pengawasan sosial dan keamanan di sekitar Masjid RayaKecamatan Dayeuhkolot.

Camat Dayeuhkolot Ajat Sudrajat mengatakan, kegunaan posko tersebut akan dipakai sebagai pusat pengawasan keamanan dan sosial di kawasan perkotaan Dayeuhkolot dan berbagai program pengawasan akan dikoordinasikan dari pos tersebut.

”Di antaranya pengawasan aktivitas ketertiban perdagangan. Juga untuk pos pemantauan kependudukan atau kemasyarakatan,” tutur Ajat kemarin. ”Dayeuhkolot ini kerap menjadi tujuan bagi pendatang,” tambahnya.

Selain untuk pengawasan, tutur Ajat, posko itu juga bisa difungsikan sebagai posko penanggulangan banjir. ”Diharapkan, kondisi kehidupan warga di perkotaan Dayeuhkolot akan terpantau dari posko tersebut,” tuturnya.

Ajat menjelaskan, permasalahan yang muncul di Dayeuhkolot di antaranya banyaknya warga pendatang yang bermukim di Dayeuhkolot. Baik para mahasiswa, pekerja, atau pedagang. ”Dibutuhkan langkah khusus untuk menjaga kondusifitas dan ketertiban di kalangan masyarakat,” jelasnya. (yul/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan