Berbenah Jelang Mudik

[tie_list type=”minus”]Pantau Kesiapan Infrastruktur[/tie_list]

SOREANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung terus menggenjot persiapan jalur mudik dari berbagai sektor. Menurut Bupati Bandung Dadang M Naser, persiapan tersebut memang sudah semaksimal mungkin dipersiapkan, baik di jalur mudik ataupun di tempat pariwisata.

Untuk persiapan infrastruktur, Dadang mengatakan bahwa jalan mantap di Kabupaten Bandung memang baru tercapai 80 persen. ’’Adapun yang belum sempurna seperti sambungan-sambungan antara jalan beton dan hotmix ataupun jalan yang yang masih belum sempurna, saya tadi sudah sampaikan agar segera diantisipasi,’’ ujarnya usai Rakor jelang Idul Fitri di Gedung Mochamad Toha, Soreang, kemarin (7/7).

Dadang berharap pada H-7 semua pemantapan infrastruktur jalan harus sudah dihentikan. ’’Untuk kendaraan berat pun sesuai arahan dari pusat bahwa pada H-5 sudah tidak boleh melintas di jalur mudik, kecuali kendaraan yang mengangkut sembako dan BBM,’’ tambahnya.

Untuk PJU, dia mengatakan apabila yang termasuk kewenangan kabupaten maka akan segera dipasang jika memang ada yang tidak berfungsi, dan jika masuk kewenangan provinsi pihaknya pun akan segera berkoordinasi dengan dinas terkaitnya. ’’Efektivitas PJU memang ada di titik-titik tertentu. Kalau jalan utama kabupaten lihat saja, penerangannya sudah kita pasang semua,’’ jelasnya.

Menurut pantauannya, memang masih banyak PJU yang tidak berfungsi dan harus segera diperbaiki. ’’Menurut pantauan terakhir, ada lebih dari 60 titik PJU yang mati. Seperti di lingkar Nagreg saja ada 30 titik yang padam, di Cikaledong juga ada beberapa titik, dan dibeberapa lokasi lain juga ada. Kita memang mendata secara rinci untuk dilaporkan kepada intansi terkait dan agar secepatnya dipasang untuk kelancaran para pemudik,’’ jelas Kapolres Bandung AKBP Erwin Kurniawan.

Dia juga menyatakan kesiapannya dalam menghadapi arus mudik sudah 90 persen. Menurutnya, sepuluh persen sisanya itu adalah pendirian pos pengamanan yang jumlahnya ada sebanyak 30 pos pengamanan, 2 pos pelayanan dan 1 pos Aju. Di pos Aju tersebut yang ditempatkan di Jalan Cagak, akan ada beberapa Polres terkait dan dikendalikan oleh Polda. Pasalnya, permasalahan tahun lalu terjadi penyempitan arah di sekitar Leles dan Limbangan dan akan mengekor sampai Nagreg. ’’Nanti ada dari Polres Bandung, Sumedang, Garut dan Tasik akan saling bersinergi untuk mengatur agar jalurnya bisa lancar,’’ terangnya. (mg15/far)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan